#8 Sickness (Kai&Xiu)

3.3K 287 28
                                    

Jangan baper dulu liat tittle-nya, baca aja dulu baru komen.

Kim Jongin - Kim Minseok

Ini adalah detik-detik menuju Exo'Luxion di Manila, Filiphina. Saat ini kursi penonton sudah penuh diisi oleh ribuan EXO-L yang sengaja datang lebih awal untuk mendapatkan spot yang terbaik.

Ketika acara baru saja di mulai, teriakan EXO-L langsung memecah bagaikan petasan rentet yang saling bersahut-sahutan. Tetapi begitu idola mereka keluar dan menampilkan lagu pembuka, mereka harus menelan kekecewaan karena hanya 6 namja yang bernyanyi dan menari di atas panggung. Ke-6 namja tersebut ialah Suho, Chen, Chanyeol, Sehun, D.O, dan Baekhyun.

Memang berat tampil hanya berenam, tapi para member EXO tetap memberikan yang terbaik. Ya walaupun mereka harus latihan lebih keras karena ada beberapa formasi yang harus diubah, tapi mereka melakukannya dengan senang hati.

Lalu kenapa dengan Lay, Kai, dan Xiumin? Kenapa mereka tidak ikut?

***

Kim Jongin POV

Sangat miris rasanya mengetahui aku tidak bisa menari lagi. Ya walaupun dokter bilang ini hanya sementara waktu, tapi aku merasa hidupku sudah berakhir.

Ada rasa bersalah yang sangat besar di dalam hatiku, entah itu pada member EXO yang lain ataupun EXO-L Filiphina yang sudah menantikan konser kami sejak lama. Apalagi mengetahui perjuangan mereka pasti tidaklah mudah untuk bisa menonton konser EXO'Luxion ini.

Aku merutuki sendiri kecerobohanku. Karena kurang hati-hati, aku jadi harus duduk selama konser dan aku tidak suka itu. Lagipula siapa yang suka terlihat begitu menyedihkan di konser sendiri. Ya walaupun aku tidak sendiri karena Minseok hyung juga sama sepertiku, tapi yang namanya sakit tidaklah menyenangkan.

"Minseok hyung! haruskah kita keluar dan memperlihatkan kondisi kita pada mereka?" Tanyaku disaat kami mulai bosan menunggu di backstage.

"Mollayo, aku takut mereka sedih setelah mengetahui kita yang terlalu ceroboh ini." Jawab Minseok hyung mulai melemah, seraya ia mengusap pergelangan kakinya yang kini berwarna putih kebiruan.

"Jujur aku iri melihat mereka. Aku baru menyadari sepertinya aku sudah terlalu menyombongkan diri selama ini. Aku pikir...aku yang terbaik, ternyata aku salah. Yang terbaik adalah orang yang melakukannya bukan hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk orang lain dengan setulus hati. Bukankah begitu hyung?" Tuturku panjang lebar.

Benarkan? apakah kalian setuju denganku?

"Hmmm...begitulah. Maka dari itu, kita jangan sampai mengecewakan mereka lagi. Hwaiting! ini saatnya kita menunjukkan kalau kita baik-baik saja. Kajja!" Ucapnya seraya mengepalkan tangan kanannya di udara. Apa yang dikatakannya benar, aku tak boleh membuat mereka khawatir dengan keadaanku.

Ya walaupun sejujurnya kakiku ini masih terasa sakit ketika berjalan, tapi akan aku perlihatkan kepada seluruh dunia bahwa aku baik-baik saja. Kim Jongin baik-baik saja.

Aku dan Minseok hyung hanya tinggal menunggu kursi yang kami duduki terangkat ke atas panggung. Di saat waktu itu tiba, kami akan menunjukkan yang terbaik yang bisa kami lakukan.

***

Kim Minseok POV

Hah mulutku ini memang pandai sekali membuat orang mempercayai setiap kata yang keluar. Tapi entah kenapa aku sendiri malah tidak bisa meyakinkan diriku untuk terlihat baik-baik saja.

Aku tak bisa membohongi diriku sendiri maupun orang lain. Jelas-jelas aku sakit dan harus aku ulang berapa kali kalau aku sakit. Ada yang semua orang tidak tahu tentang diriku, kalau sebenarnya aku hanya terlihat kuat di luar, tapi sangat rapuh di dalamnya.

✔ Sing For You | EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang