To: Mike
Aku bodoh. Sangat bodoh. Andaikan aku tak mengatakan kata sakral itu. Andaikan aku tidak terbawa emosi. Andaikan aku tidak mengatakan "aku benci kamu". Andaikan aku tidak mengatakan kata "putus". Andaikan, andaikan, dan andaikan. Hanya itu yang bisa aku katakan. Andaikan semuanya tidak seperti ini. Andaikan waktu bisa kembali diputar. Andaikan kau masih bersamaku, disampingku. Andaikan Mike, andaikan.
Tapi nasi sudah menjadi bubur. Semua sudah terjadi. Kau sudah berubah menjadi seseorang yang tak kukenal. Menjadi seseorang yang begitu asing dan dingin. Aku ingin kau yang dulu. Yang cemburuan, romantis, menyebalkan.
Tapi aku tidak bisa apa-apa. Semuanya sudah berlalu. Aku harus sadar aku di mana. Aku siapa. Aku hanya bisa mengatakan aku mencintai mu dan akan selalu mencintaimu.
From,
Your exSave as draft
KAMU SEDANG MEMBACA
Draft of Love
Short StorySebuah kisah tentang seorang perempuan yang masih mencintai mantannya, dan memutuskan untuk mencurahkan isi hatinya di dalam emailnya dan menyimpannya sebagai draft. Inilah cerita tentang Vania, dan rasa sakitnya menahan semua perasaannya...