capter 4

846 41 9
                                    

Kini genk mars atau venus tengah berembuk siapa yang harus di daftarkan di pemilihan ketua osis yang baru,mereka terlihat begitu serius merembukan masalah ini,beda dengan anisa yang tengah sibuk dengan luka-lukanya.

"Anisaaaa"pekik inez yang melihat tingkah anisa pun merasa kesal sekali,karna sedari dia nyerocos seperti petasan rombeng tapi tak di dengarkan oleh anisa.

"Lo ciumin aja luka lo ..... daritadi luka di pandangin mulu,mungkin kalau lo punya pacar,pacar lo bakal cemburu kali sama luka"kesal inez,Anisa pun membenarkan duduknya untuk lebih menghadap inez,dan mencoba fokus.

"Sorry ... sorry nez ... luka-luka gue sangat perih sekali,jadi gue gak bisa fokus"jelas anisa serasa mengelus-elus perban lukanya,inez pun melihat perban anisa.inez pun tak enak hati sudah berbicara seperti itu ke Anisa.

"Seharusnya gue yang minta maaf ... gue gak tahu kalau lo sedang kesakitan"saut inez,karna sudah bersikap egois,anisa pun mengganguk serasa tersenyum.

Genk mars yang tak begitu jauh pun mendengar apa yang di katakan oleh genk venus,rizky merasa bersalah sudah mendorong anisa ke selokan.

"Ya ampun .... apa yang gue perbuat semalam ? ... gue kira selokan itu tidak akan membuatnya seperti itu"batin rizky merasa bersalah sembari memandang anisa yang tengah merintih sembari mengelus-elus  luka di lututnya.

"Jadi gimana nih ... kita fik memilih rizky untuk di calonkan menjadi ketua osis"tanya maxime,yang sudah melihat nilai dari teman-temannya,Rizky kaget mendengarnya,mungkin karna dia tidak perna membayangkan akan mencalonkan diri untuk menjadi osis.

"Kok gue !! .... lo aja deh max ..lo kan punya nilai ke 2 dari gue "tolak rizky,maxime bukanya mendengarkan penolakan rizky,dia malah melihat billy yang tengah mojok sama siswi lain.

"Tuh anak ... kita lagi meeting dia malah mojok"kesal maxime serasa menatap billy dan ceweknya serius,Rizky memukul kepala maxime dengan buku miliknya,maxime pun meringis kesakitan serasa memegang kepalanya.

"Lo kok mukul gue si ky ... kalau lo gak mau jadi temen kita lagi yah sudah ,tetep di sini"kesal maxime,rizky pun hanya mangut-mangut mendengarkanya.

"Siapa suruh lo mengabaikan gue ngomong "ujar rizky,maxime pun pindah duduk.

"Emangnya lo tadi ngomong apaan si "tanya maxime memasang tampang bloonnya.

"Gue nolak jadi calon ketua osis"jelas rizky lantang,maxime pun langsung bangkit dan menatap rizky dengan tatapan kaget.

"No ... no ... lo harus tetep ikut,pokoknya harus  ... titik"tolak maxime sembari mengeraskan suaranya,otomatis venus yang tak jauh dari tempatnya menengok ke tempat mars.

"Katro banget si .... kalau engak mampu kenapa ngotot ckckck"sindir nabila,maxime yang mendengarnya pun kesal,rizky hanya melihat anisa tersenyum kepadanya,entah senyuman apa yang tersirat,meledek atau tersenyum biasa.

"He .... cewek-cewek rempong .... diam mulut lo"geram maxime serasa menunjuk genk venus.

"Diam mulut lo ??? .... bukanya kita sedari tadi diam terus yah wkwkw"ledek  inez tertawa di ikuti oleh yang lain,genk mars pun menjadi begitu geram mendengarnya.

"Oke ... lo boleh ngledek kita .... tapi besok ..lusa dan seterusnya kalian bakal nangis darah "ujar billy menghancam.

"Uhhh atut ahaha"ledek venus lalu pergi meninggalkan taman sekolah,mars pun hanya bisa menahan emosi.

"Lo lihat ky .... cewek-cewek rempong itu benar-benar reseh ... gue gak bakal sudi jatuh cinta kepada salah satu diantara mereka"kesal maxime serasa berjanji pada dirinya sendiri.

MUSUHKU KEKASIKU NEWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang