Propose

Chapter one

Di tengah-tengah keramaian desa, terdapat dua gadis yang mengobrol yang tidak salah lagi adalah Haruno Sakura dan Yamanaka Ino.

"Ku dengar Sasuke sudah kembali ke Konoha, ya?", tanya Ino kepada Sakura. Sakura mengangguk, tanpa kamu beri tau,aku juga sudah tau. Lalu bagaimana hubunganmu dengan Sai?", Sakura balik bertanya kepada Ino.

Ino cemberut lalu ia tersenyum, "Kamu iri,ya? Hahaha... Dia sangat baik padaku. Ya.... Walau terkadang dia benar-benar ingin ku pukul wajahnya".

Mendengar hal itu Sakura tiba-tiba tertawa, "Haha hahaha....... Kalian sangat serasi ya!". Ino mendengus kesal, "Serasi apanya!? Semua yg kusuka tidak ia suka, semua yg dia suka tidak kusukai. Itukah yg dinamakan serasi?".

"Jika kau bilang begitu, berarti ketika sai menyukaimu kau tidak menyukainya, begitu sebaliknya?", ledek Sakura. Ino menundukkan kepalanya, "Bu.. Bukan begitu".

Tiba-tiba di kejauhan terlihat Naruto yang sedang berlarian kesana kemari. "Hey, Naruto! Apa yang kau lakukan disini?", sapa Sakura.

Merasa ada yang memanggilnya Naruto menoleh, "Oh! Sakura-chan! Apa kau melihat Hinata? Aku mencarinya dari tadi, dia tiba-tiba kabur dariku. Aku tidak mengerti apa yang terjadi padanya".

Sakura dan Ino terlihat kebingungan, "Memangnya apa yg kau lakukan padanya? Kalau kau menyakitinya akan ku hajar kau!!", bentak Sakura kepada Naruto.

"Bu-bukan begitu... Itu.. Hmmn... Bagaimana menjelaskannya yaa....", Naruto kebingungan saat ingin menjelaskan tentang apa yang terjadi.

Sakura memiringkan kepalanya sedangkan Ino memasang wajah penasaran. "Se-sebenarnya a-aku b-baru saja me-melamarnya", ucap Naruto gugup. Mendengar hal itu Sakura dan Ino terkejut, "EH!? ME-MELAMAR?".

Naruto mengangguk pelan, "Kalau begitu aku pergi dulu, ya. Aku harus segera mencari Hinata, dah", ucap Naruto sambil pergi menjauh dari mereka berdua.

Namun tiba-tiba Naruto muncul lagi, ia menghampiri Sakura dan berkata, "Sakura chan, selamat ya!". Sakura kaget, "Eh? Selamat? Untuk apa?". "Wah, jadi kamu belum tau ya? Baguslah, kalau begitu berjuanglah!", ucap Naruto lalu lari menjauh dari mereka berdua.

"Sakura, apa yang terjadi? Apa ada sesuatu?", tanya Ini penuh rasa penasaran. Sakura hanya diam sambil menggelengkan kepalanya. "Apa-apaan dia itu?", ucap Sakura dalam hati.

Akhirnya Sakura dan Ino pulang ke rumah masing-masing. Di rumah Sakura masih harus bekerja meracik obat-obatan. "Fyuh... Selesai juga racikan obat ini, sekarang hanya tinggal menunggu waktu pengeringannya", ucap Sakura kelelahan. Lalu Sakura pergi ke kamar mandi untuk melepas penatnya.

Setelah selesai mandi, ia segera memakai pakaian. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumahnya di luar. "Hm? Siapa yang malam-malam begini datang ke rumahku? Apakah itu Naruto?", tanya Sakura bingung.