Chapter 5

5.2K 449 8
                                    


Ya aku mengakui jika diriku memang manja. Tapi aku bertekad untuk menghilangkan sifat manjaku menjadi orang yang mandiri untuk sehun.

.
.
.
.

.

"Oppa, besok aku akan foto prewedd dengan sehun.".

"Ne? Oh baguslah kalau begitu" jawab oppa masih dengan mulut penuh kimbap.

"Myeonnie.. Jangan terlalu kekanak kanakan. Sini biar aku bersihkan".

Aku tersenyum melihat tingkah mereka berdua. mereka benar benar pasangan romantis. Oppa memang seorang yang romantis dan juga memberi perhatian lebih pada orang lain.
Maka dari itu aku menyayangi oppaku.

Tapi mungkin kedepannya aku akan mencintai dan menyayangi dua orang sekaligus.

"Heii.. Apa kalian melupakan aku?" kris oppa memanyunkan bibirnya karena tak dianggap disini. Haha...

"Ahh hahahh aku lupa jika kau disini kris ah.. Mian.."

"Kalian benar benar kejam" rajuk kris oppa.
Kelakuan kris oppa memang berbeda jauh dengan umurnya sekarang.
Entahlah mungkin karena terjangkit virus manja kami berdua. Ck~

Kami bertiga tertawa dibuatnya.

.
.
.

.

Semuanya telah pulang dan hanya tinggal aku dan joonmyeon oppa dirumah.

Kami tengah menonton televisi diruang keluarga.

"Oppa.." panggilku.

"Hmm?" oppa tak mengalihkan pandangannya dari televisi.

"Mianhae.." aku menunduk.

"Mwo? Untuk apa pimi ya..?"

Hayoung pov end.

Author pov.

"Mwo? Untuk apa pimi ya..?" tanya joonmyeon yang langsung terfokus menghadap hayoung.

"Mianhae.. Aku menikah terlebih dahulu dari oppa.." lirihnya.

Joonmyeon menangkup wajah hayoung.
" tak apa pimi.. Oppa mengerti dengan keadaanmu. Bukannya kau menyukai sehun sejak lama? Dan pasti kau tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menjadi pendamping hidup nya,bukan?" joonmyeon mencoba meyakinkan hayoung.

"Mianhae oppa,jeongmal mianhae..
Gumawo oppa .." hayoung memeluk joonmyeon.

Joonmyeon mengelus puncak kepala hayoung lembut memberi ketenangan pada adiknya.
.
.
.

.
Jam sudah menunjukkan pukul 22.14.

Hayoung sudah tidur dikamarnya dan joonmyeon juga tidur dikamar miliknya.

~~~

Dilain sisi,sehun ia tengah menerima telpon dari seorang yang ia cintai, soojung.

"Chagi.. Bagaimana kabarmu disana?" tanya soojung diseberang sana.

"Ee..aku..aku baik baik saja chagiya..
Bagaimana denganmu? Kenapa disana berisik sekali?" sehun mendengar suara bising disana.

"Ak..aku sedang.. Ee.. Menghadiri pesta ulang tahun temanku chagi" jawab soojung.

"Ahh..benarkah? Emm kapan kau kembali kekorea?"

 All For You ( COMPLETE )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang