Days In Tokyo

Flashback...

Disclaimer: Masashi Kishmoto

Pairing; Sasufemnaru

Warning: Typo, Gender switch, OC, beta fic

@Dont like dont read :)

Ia bukan tidak senang menulis tetapi kenangan yang ada dalam ingatannya itu. Ingatan masa lalu hidupnya yang menghantarkan ke tokyo. Ia hanya ingin menjalani hidup dengan normal tanpa beban itu.
'Haruskah Kenangan masa lalu itu kuingat kembali?'

------------

Disebuah teras rumah terdengar suara bercengkrama keluarga. Mereka terlihat senang dan bahagia. Senyum yang terlihat diantara anggota keluarga. Namun berbeda dengan gadis kecil berambut pirang yang terlihat sedang dibully.

" Okaa-sama, Otousan, aniki cukup hentikan tertawa kalian. Huh !! Dasar menyebalkan" teriak anak kecil bernama naruto.

"Astaga.., kami tidak akan bisa berhenti tertawa melihat tingkahmu itu" celetuk kakaknya, kyubbi.

" Kyu-nii !!! , aku hanya lupa mengerjakan pr "

"Sudahlah kyuu, jangan ganggu adikmu.." ucap ibunya, kushina sambil menahan tawa. Dia adalah ibu terbaik bagi naruto. Tidak hanya itu, ayah serta anikinya merupakan harta terpenting bagi naruto.Karena.... Meski ayahnya seorang pengusaha yang dipenuhi kesibukan, beliau selalu menyisihkan waktu untuk keluarga. Kata ayah, family is first priority and everything. Maka dari itu, dia selalu menceritakan apa yang terjadi hari ini.
--------

Naruto adalah gadis kecil periang dan berisik, setidaknya itu merupakan sering dikatakan oleh kakaknya. Ya... Kyubbi, kakak satu satunya yang naruto punya. Berbeda dengan naruto, kakanya itu justru bersikap dingin dan acuh terhadap orang lain. Dia cukup tahu alasan kakaknya bersikap seperti itu. Kakaknya berkata orang lain itu tidak dapat dipercaya. Heii... Itu menurutnya terlalu konyol.

Kakaknya juga merupakan orang jenius, ia memiliki IQ diatas 200. Selain itu, wajahnya tampan akan sulit untuk menolak pesonanya. Banyak sekali perempuan disana yang menyukai kyubbi. Tetapi ia menolak mentah mentah. Prioritas kyubbi seperti dinding pembatas tebal. Padahal naruto ingin kakaknya mempunyai pacar agar tidak terlalu usil. Dasar kakak yang menyebalkan ...

"Eh... Kalian segera beranjak tidur . besok berangkat sekolah" teriak ibu.

"Iya ... Okaa-sama" ucap mereka serempak.

Esok paginya...
Keluarga naruto terlihat berkumpul untuk makan pagi. Naruto dan kyubbi sedang memakai seragam. Naruto merupakan siswi TK serta Kyubbi siswa SMP Hokaiddo.

" Jadi ... Kyuubi kau ingin lanjut sekolah dimana??" tanya ayah dengan serius. Naruto mengenyitkan dahi. 'jarang-jarang ayah begitu' pikirnya. Jangan salahkan pemikiran naruto, ayahnya itu merupakan orang humoris yang selalu tertawa. Jadi jarang serius kecuali untuk keadaan penting.

"Sudah naruto ... Kamu berangkat sana!!! Nanti terlambat" usir ibu.
"Iya okaa-sama... Aku akan ke pak toro" Pak toro adalah Supir untuk Naruto dan kyubbi. Karena Naruto sekolah pagi, jadi ia sekarang berangkat sendiri.

"Silahkam nona masuk.... " kata pak toro ramah.

Setelah sampai disekolah. Naruto langsung kekelas. Ia sudah di ajarkan untuk mandiri. Buktinya ia sekarang tidak merengek rengek meminta diantarkan bersama orang tua. Jika naruto melakukannya, pasti kyubbi bisa meledeknya habis habisan. Oh tidak akan pernah terjadi...!!!