Ice Kiss

Prologue

"Sekalipun pikiran kita selalu berbeda.."

"Sekalipun aturan hidup kita berbeda.."

"Aku percaya bahwa hati kita takkan berbeda.. akan selalu sama untuk saling mencintai.." ucap keduanya bersamaan.

Pria itu memeluk gadis yang sedang menangis kecil sesenggukan di depannya, lalu mengecup keningnya begitu lama.

Sedangkan gadis itu hanya bisa memeluk pria tersebut begitu erat dan menangis hingga membuat basah jas putih yang ia kenakan.

Pria tersebut melepas pelukannya lalu berlutut di depan gadis itu. "Will you marry me and became queen at the end of my life ?"

Tanpa menjawab pertanyaannya gadis itu langsung menubruk pria yang kini sedang berlutut didepannya dan memeluknya dengan erat.

"And...?" Kata pria itu.

"And... i said i will !! I will !!" Jawabnya dengan nada yang cukup keras.

Ombak yang mengalun pelan disertai semilir angin, akan menjadi saksi dimana cerita cinta itu dimulai.

Bukan berarti perbedaan membuat kita jauh atau tak bisa bersatu. Tapi perbedaan adalah penghalang ujian, dimana kita bisa merobohkannya untuk bersatu.

-Ice Kiss-