Setelah lulus SMP sarifudin tidak mampu melanjutka sekolah kejenjang yang lebih tinggi,dia ikut membantu orang tuanya dibkampung halaman.
Syarifudin adalah anak dari keturunan sunda jawa,ayahnya maman,berasal dari jawa barat purwakarta 12-07-1968 sedangkan ibu berasal dari jawa tengah 14-03-1970
Syarif sudah berumur 15 tahun memiliki 2 adik laki-laki,syamsudin dan yang terakhir arifin.
Tahun 2001 saat kejadian teragedi sampit madura,mereka seleluarga mengungsi kesuatu tempat daerah selatan.
Masih berimbun pohon tinggi dan besar
Masih semak belukar dipinggiran rimah nya,tak ada pemandangan kehidupan di didesa itu.
Terlihat wajah yang keriput,kurus tak terawat Kehidupan seakan tak memberinya kecerahan hidup.
Masih banyak wajah yang terlihat kekurangan dalam ekonomi kemiskinan.
Didesa itu bernama wanaraya jauh dari kota..hidup dalam kekurangan.tapi dengan kerja keras ayah dan ibu mereka semua bisa hidup walau pun tidak mampu lagi menyekolahkan anak-anaknya.
Ayahnya syarifudin yang bernama maman itu adalah anak halimah..dan ayah tirinya bernama udin bin emen.
Abah maman selalu memberikan hasil kerja,dari keringatnya kepada adik-adik dari abah maman.
Sedang prselisihan antara keluarga masalah tanah halaman yang warisan dari menek moyangnya,di perebutkan oleh adik-adik abah maman.
Sampai suatu sa'at perpecahan antar keluarga dan terjadi perang mulut,bahkan sampai akan kepada pembunuhan.
Yang bahwa tanah itu sebenarnya warisan dari datuk kepada abah maman tetapi depermasalah kan oleh ibu kandung (Halimah) dan adik-adik abah maman.oleh karena ingin menjualnya abah maman tidak terima.
Dengan kejadian itu syarifidin merasa ada kesalahan dalam hal ini apakah boleh seorang ibu,dipisahkan dengan seoran anak apa kah ini suatu dosa besar
Entah dari anak atau ibu yang memutus hubung silaturahmi,karena syarifudin tidak ada saat keributan,perang mulut terjadi dirumah.
Karena mendengar kabar dan gosip tentang keluarga nya,hati syarifudin berontak.
Sejak saat itu syarifidin merantau mencari ilmu pengetahuan yang luas,di kota.
Syarifudin anak pertama di keluarga itu,tanggung jawab nya pula kepada adik untuk membantu orang tuanya pula.
Syarifudin merasa malu akan kejadian itu.tapi dia tidak tahu menahu dengan kejadian itu.
Bersalaman Denga kedua orang tua nya berpamitan.
"Ma' saya mau pergi berkelana.kata syarifudin...
"Pergi kemana... Sebaiknya hal itu jangan di ambil hati,anggap saja itu tidak pernah terjadi.
"Tapi malu mah...orang banyak milembicarakan ini,bahkan menjadi bahan ejekan ayah ibu teman-teman.
"kamu itu masih sangat muda mama takut kamu tidak mampu bertahan diluar sana.kata ibunya
"Tenang sajalah jalan keluar pasti ada dalam setiap masalah.jawab syarifudin
"Karena juga sempit sekali dunia ini bila saya cuman hidup dikampung.sambungnya
"Kalau ada masalah dengan bapak mu'nggak usah di ambil hati,bapak mu dari dulu emang begitu keras kepala,tapi bapakmu di jalan yang benar..
"Tidak ada kebenaran mah,kalau memutuskan tali silaturahmi dengan orang tua lagi.
Kalaunya benar nggak mungkin ada keributan."
Saya malu karena jadi bahan gosip dan teman teman saya disini menjauh.
"Yah kalau memang kehendakmu demikian maka berangkatlah hati-hati dijalan jaga diri dan jangan lupa sholat.pamitan dulu lah sama bapak?
"Iya mah.
Berjalan menghampiri ayahnya smbil membawa tas.
"Mau kemana?,,,kata ayahnya
"Cari kerja ke kota...sempit klo cuman di kampung aja...
Tapi dalam hati syarifudin tidak karuan pikirannya melayang.
"Entah bagai mana ceritaku kelanjutannya setelah ini.Tapi ini yang harus terjadi.kata Syarifudin dalam hati sambil memandang wajah sang ayah.
Bersimpu mencium kaki ibunya.
"Kalau begitu berangkatlah jangan lupakan tuhan.kata ayahnya
"Amiiin.jawabnya.
"Assalamualaikum
"Waalaikumsalam
"Mas;!!mas!!!..panggil adik dari kejauhan .
Dipeluknya adiknya..di ajaknya berjalan agak jauh dari kedua orang tuanya sambil berkata ..
"Do'akan mas ya semoga lekas terlepas masalah kita.
Ini mungkin masih kesalahan mas..kata Syarifidin
"Tidak itu karena ke angkuhan dan ke egoisan bapak.jawab arifin
"Yah mas minta do'anya dan kalu mas nggak pulang-pulang maka sampai kan lah salamku pada Tika,setialah untuk ku.
Karena mas nggak sempat ketemu apalagi bicara.
"Kamu nggak bisa mengatakan ini kesalahan bapak,karena belum tentu itu salah bapak siapa tau nenek/siapa.
"Lalu buat apa mas pergi? tanya adiknya
"Ah tidak mas pergi hanya keinginan mas saja,agar bisa tercapai cita-cita mas.
Dan buat mu sekolah lebih tinggi.
Adik syarifudin merasa kehilanga karena selama ini yang mengerti perasaan adalah syarifudin.Sedangkan syamsudin kaka kedua adik dari syarifudin,tidak begitu menghiraukan,dia pun sering tidak ada dirumah beberapa malam.
Di tengok nya kembali ke belakang,masih berdiri kedua orang tua,dan adiknya melambiakan tangan tanda perpisahan.
"Ini semua gara-gara bapak!!!'kata arifin sambil berjalan melihat ayahnya,kedalam rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kebangkitan Sejati
RandomIni adalah kisah seorang anak muda yang sedang dirundung kemalangan sejak 7 tahun Setelah dia mengenal cinta yang mengerti arti cinta. Dalam kisahnya selama 7 tahun terpuruk dalam hidup karena cinta. Apakah keras cinta sehingga dia terjatuh dan susa...
