All of the character is not mine. They're belong to J.K Rowling.
Hermione Granger and The Hawthorn Book Loft
Chapter 2
Hermione terbangun dari tidurnya. Ia memastikan kalau ia berada di kamarnya, memperhatikan jari tangannya lekat-lekat, berhitung sampai sepuluh, akhirnya nafasnya kembali normal. Another nightmare.
Hermione mengalami ini semenjak ia disiksa di Malfoy Manor. Hermione menghela nafasnya, ia bangun, melipat selimutnya, memperbaiki letak bantalnya lalu menuju ke dapurnya.
Hermione menyalakan kompor dan menaikkan teko airnya, ia kemudian membuka kulkasnya dan melihat apa yang bisa dimakannya pagi ini. Tidak lama burung hantu berwarna cokelat datang dan mengantar korannya. Ia belum sempat membuka korannya dan beberapa burung hantu lain yang dikenalnya sudah datang membawa beberapa surat.
Hermione memutuskan untuk mengabaikan burung-burung hantu itu, membuat sarapan terlebih dahulu dan menunggu airnya matang. Hermione menuang air ke gelas kopinya, ia kemudian duduk di meja kecilnya sambil mengunyah sarapannya dan akhirnya membuka korannya.
Kingsley Shacklebolt berdiri di tengah beberapa orang Wizegamot, tersenyum.
Peraturan Mentri Sihir tentang Pernikahan Wajib telah Diresmikan.
London, September 2002. Peraturan terbaru mentri sihir, yang mewajibkan seluruh penyihir perempuan berumur tujuh belas sampai empat puluh tahun yang belum menikah atau bertunangan untuk menikah sebelum akhir tahun ini telah diresmikan.
Selain mewajibkan seluruh penyihir perempuan single untuk menikah sebelum akhir tahun ini, pernikahan juga diharuskan dilakukan oleh pasangan yang memiliki status darah berbeda.
Penyihir perempuan kelahiran Muggle harus menikah dengan penyihir laki-laki berdarah campur atau berdarah murni, begitu juga dengan penyihir perempuan berdarah murni, mereka harus menikah dengan penyihir laki-laki berdarah campur atau kelahiran Muggle, sementara penyihir perempuan berdarah campur bisa menikah dengan penyihir laki-laki berdarah murni, kelahiran Muggle dan berdarah campur.
Sistem pernikahan juga sudah ditetapkan oleh kementrian, penyihir laki-laki bisa mengajukan petisi kepada kementrian sihir untuk penyihir perempuan, jika seorang penyihir perempuan mendapatkan petisi lebih dari satu penyihir laki-laki maka yang bersangkutan bisa memilih satu dari seluruh jumlah petisi yang masuk, dan bagi mereka yang tidak menerima petisi sampai pada akhir bulan Oktober maka kementrian memiliki hak untuk menentukan pasangan bagi penyihir perempuan bersangkutan.
Selain harus menikah sebelum akhir tahun ini, seluruh pasangan juga diberikan waktu selama dua belas bulan penuh untuk mendapatkan keturunan.
Jika dalam jangka waktu dua belas bulan pasangan suami istri belum mendapatkan keturunan maka keduanya akan dipisahkan dan jika tidak ada masalah dengan penyihir perempuan yang bersangkutan, yang bersangkutan akan kembali bisa menerima petisi dari penyihir laki-laki lain.
Tentu saja peraturan mentri sihir ini mendapat banyak tentangan dari publik, tapi dengan alasan untuk mengembalikan jumlah penduduk dunia sihir menjadi normal maka mentri sihir dan 95% anggota Wizegamot bersikeras bahwa langkah ini harus ditempuh.
Jumlah penduduk dunia sihir yang jumlahnya berkurang lebih dari setengahnya setelah Perang Dunia Sihir II memang membuat banyak pihak kuatir, ketakutan akan punahnya komunitas sihir di Inggris membuat banyak pihak akhirnya mau tidak mau terpaksa setuju dengan langkah yang diambil oleh kementrian.
Semoga peraturan mentri sihir ini bisa berpengaruh signifikan dalam berkembangnya jumlah penduduk di komunitas sihir Inggris.
.
Hermione menghela nafasnya. Tidak masalah, siapapun yang menjadi pasangannya tidak masalah, toh cinta sejatinya sudah pergi, tidak ada bedanya siapapun yang mengajukan petisi padanya, semoga ada beberapa penyihir laki-laki yang mengajukan petisi padanya, sehingga setidaknya ia punya pilihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hermione Granger and The Hawthorn Book Loft
FanfictionCOMPLETED - Hermione tidak peduli tentang peraturan mentri sihir yang mewajibkan semua penyihir perempuan menikah sebelum akhir tahun ini, ia tidak peduli siapa yang akan menjadi pasangannya, siapapun yang akan menikah dengannya tidak masalah. Draco...