Saat mereka tertawa dengan obrolan mereka, terdengarlah bunyi klakson mobil yang begitu sangat bising. Ali dan Kevin pun melihat ke sumber suara tersebut dan ternyata itu adalah mobilnya Prilly.
Titt.. Tittt.. Tittt..
"Tu cwek norak banget ya" bisik Ali kepada Kevin. Kevin tersenyum jail kepada Ali "cielah... Makin jadi aja loe musuhan ama dia" tanya kevin dengan santainya tanpa berbisik.
"Eh.. Dia tu yg terlalu lebay,, smpai segitunya banget benci ama gue" jawab Ali dengan nada santai. Belum sempat Kevin bicara kepada Ali, Mila pun sudah menyapa Kevin duluan.
"Hai Kevin.." ucap Mila yang kini sudah berada di samping Kevin. "Hai Li" lanjut Mila. Kevin tersenyum begitu pun dengan Ali. "Mil, kita masuk yuk!" ajak Kevin. Mila setuju. "Li gue dluan ya" pamit Kevin kepada Ali. "Yoi bro" balas Ali dengan senyuman manisnya.
Ali melihat Prilly yang melangkah ke arahnya. "Apa loe?" ucap Prilly ketika sedang melewati Ali, kemudian berlalu masuk ke dalam kantor. "Santai keles" ucap Ali ketika Prilly telah sedikit menjauh darinya.
***
Hari ini kantor mereka sangat sibuk. Ada yang sibuk dengan ini, itu dan ada juga yang tugas ke luar. Ali, Kevin, Prilly dan Mila sedang melakukan meeting dengan orang penting yang ada di kantor tersebut.
"Karena rating acara Tv kita ini sedikit menurun, akan lebih baik kalau kita membuat film Tv" saran salah seorang karyawan yang mengikuti meeting tersebut.
"Baiklah saran itu saya terima, saya harap Ali dan Prilly bisa bekerja sama untuk itu" ucap pimpinan mereka.
Sontak Ali dan Prilly yang mendengar itu kaget. "Maaf pak.. Kenapa harus saya dengan Ali ya pak? Kenapa ngk yang lain aja" ucap Prilly, meminta agar dia tidak bekerja sama dengan Ali. Ali yang mendengar Prilly ngomong sperti itu pun turut mendukung dan berharap kalau dia tidak bekerja sama dengan cewek seperti Prilly.
"Tidak bisa, kalian harus menerima tugas ini, ini demi Tv kita, saya yakin kalian pasti bisa bekerja sama, lagian teman kalian Mila dan Kevin akan menemani kalian"
Mila dan Kevin setuju - setuju saja dengan keputusan itu. Karena itu sangat menguntungkan untuk mereka, mereka bisa sekalian berduaan dan berjalan - jalan di lokasi nanti.
Prilly dan Ali tidak bisa menolak lagi. Mereka pun harus menerimanya.
"Baik pak" ucap Ali kepada pimpinannya.
------------------------------------------------
Ikutin terus ya cerita Aku,, bagi yang ngk juga gpp kok
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Pertanda Cinta (Versi Ali Prilly)
AcakDia adalah seorang lelaki tampan yang mempunyai nasib cinta yang tidak mulus. Hingga suatu waktu temannya membawanya ke paranormal untuk mengetahui sosok wanita yang akan menjadi pendampingnya dan mendapatkan petunjuk tentang wanita pendampingnya te...
