Chapter 1

83 9 7
                                    

Aryo pov

Awalnya

Pagi ini aku mau ke toko buku dulu sebelum ke kampus
Ada sebuah buku yang harus ku beli di sana
Aku menitip tas ransel berwarna hitamku di tempat penitipan barang "tidak usah pake nomor ya dek! "Kata seseorang yang bertugas menjaga tempat penitipan barang itu, kupikir tidak apa apa itu tidak menjadi masalah buatku "iya " aku pun lekas masuk ke dalam

Aku mencari buku pengidap kanker
Aku mencari buku itu karna aku penasaran ada apa dengan penyakit kanker itu sehingga banyak orang yang meninggal akibat penyakit itu

Aku membaca sinopsis buku itu yang terletak di bagian sampul belakangnya
Aku membacanya sedikit dan aku tertarik ingin membacanya lebih banyak lagi jadi aku membeli buku itu lagi pula aku ingin bisa membantu temanku namanya jaka dia mengidap kanker otak stadiun 3 siapa tau buku ini bisa membantunya melawan penyakit kanker itu.
Selain itu aku membeli buku penyemangat untuk orang pengidap kanker rencananya akan ku berikan pada jaka setelah pulang nanti

Aku membawa buku itu ke kasirnya
"Harganya 99.900 " kata kasirnya

Bilang aja seratus ribu susah amat bilang sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus rupiah udah tanggung kurang seratus rupiah nanti juga ujung ujungnya bilang bisa di sumbangkan seratus rupiahnya? Idih

Akupun membuka dompetku dan membayarnya dengan uang Rp.100.000,00

"Uangnya seratus ribu ya pak, bisa di sumbangkan seratus rupiahnya?"kata kasirnya

Sudah kuduga

"Iya "
Aku mengambil katong plastik berwarna putih yang berisi buku itu lalu pergi

Aku pergi ke tempat penitipan barang dan mengambil tasku

Sesampai di kampus aku membuka tasku untuk mengambil laptopku
Saat ku buka tas itu isinya terasa asing
Isinya buku dan laptop yang tidak kukenal

"Ya ampun tas siapa ini?"
Kulihat ada ponsel di dalamnya dan ada foto yang seperti sering ku lihat dan ada tulisan namanya Dinda.

Aku pun teringat kalau tidak salah pemilik tas ini adalah anak kedokteran

Akupun pergi ke fakultas kedokteran dan ku cari orang yang bernama Dinda itu karna ku pukir tasku dan tasnya pasti tertukar.
Aku bertanya pada setiap orang dan aku menemukannya

"Namamu Dinda?"kataku
"Iya, kenapa?"
"Ini tasmu"kataku sambil menyodorkan tas hitam itu
"Maksudnya?tasku ada ko"
"Gini tasmu dan tasku ketuker liat aja deh isinya!ketukerkan?balikin tasku!"
Dia pun mengambil tasku dan memberikannya padaku

Aku pun kembali ke kelas dan aku bertemu dengan kali dia itu sahabatku dan jaka kami berdua kalau ada waktu sepulang kuliah kami menyempatkan diri untuk menjenguk jaka di rumahnya karna semenjak dia mengidap penyakit kanker itu dia tidak pernah masuk kuliah lagi setidaknya kami berdua dapat menghibur dan memberi semangat untuk jaka

"Kal aku beli buku ini lo isinya bagus sebagai penyemangat untuk pengidap kanker rencananya aku pengen ngasih ke jaka biar dia tetep semangat melawan penyakit kankernya,aku juga beli buku Pengidap kanker soalnya aku pengen tau kanker itu apa siapa tau aku bisa bantu jaka buat lawan penyakitnya,bentar kalo udh pulang kamu ikut mampirkan ke rumah jaka?"kataku
"Iya lah, oke deh kalo gitu."

Setelah kuliah kami sudah selesai kami berdua pergi ke rumah jaka
Kami mengetuk pintu rumahnya yang megah itu
Jaka anak satu satu dari keluarga itu tapi tuhan memberikan cobaan yang sangat berat untuk keluarganya
Tuhan memberikan penyakit yang sangat berat kepada jaka anak satu satu di keluarganya
Semoga ia lekas sembuh dari penyakitnya itu
Tiba tiba pintu rumahnya terbuka dan seorang perempuan parubaya yang mebuka pintu rumah itu
Dia adalah ibunya jaka
"Permisi bibi ada jakanya?"kataku
"Oh iya nak, jaka ada didalam ayo masuk!"jawab ibu jaka dengan ramah
Aku dan kali pun masuk ke dalam sebuah kamar
Aku melihat seorang pria dewasa berkepala botak duduk lemas tak berdaya di atas kursi roda
Hatiku terasa hancur remuk melihat sahabatku yang dulu sering bercanda tawa dengan kami kini duduk lemas di atas kursi roda.



Hai readers gimana ceritanya?bagus gak? Jangan lupa vote ya kalau ada yang jelek boleh di kritik di comment yaa... thanks

Salam persahabatan

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 05, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Power Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang