By: Depurple
Sepasang suami istri memasuki panti asuhan itu. Wajah mereka tampak sangat antusias sambil sesekali melihat sekeliling lingkungan panti. Langkah mereka terhenti saat tiba di sebuah pintu bertuliskan 'Pengurus Panti Asuhan'. Pintu itu dibuka dari dalam sebelum mereka mengetuknya.
Kepala panti : "Bapak dan Ibu Azhar, kebetulan sekali. Baru saja saya akan keluar untuk menyambut kedatangan Bapak dan Ibu. Ternyata anda berdua sudah tiba lebih dahulu. Silahkan duduk.
Kepala panti mempersilahkan suami istri itu untuk duduk di sofa. Setelah menyajikan 2 buah aqua gelas di atas meja, kepala panti ikut duduk di single sofa yang ada di ruangan itu.
Kepala panti : "Silahkan di minum."
Ibu Azhar : "Terima Kasih, Bu."
Kepala Panti : "Ah! Maaf, saya sampai lupa memperkenalkan diri. Saya Widya, kepala dari pengurus panti asuhan ini. Saya yang menerima telepon dari Ibu Azhar beberapa hari yang lalu."
Ibu Azhar : "Ah ... Ya ..." (tersenyum kaku lalu menoleh ke arah suaminya)
Bapak Azhar : (berdeham) "Sesuai pembicaraan di telepon itu, hari ini kami datang untuk menjemputnya."
Kepala panti : "Ya, saya sudah siapkan semuanya."
Kepala panti itu kemudian berdiri dan menuju ke meja kerjanya. Ia mengambil salah satu map yang ada di meja itu lalu kembali duduk di sofa.
Kepala panti : "Ini form yang harus anda isi terlebih dahulu." (menyerahkan map itu pada Bapak Azhar) "Apa anda membawa surat-surat yang saya diperlukan?"
Ibu Azhar : "Ya, tentu saja." (mengeluarkan map dari tasnya lalu menyerahkannya pada kepala panti)
Kepala panti : "Surat-suratnya sudah lengkap. Tapi apa anda yakin tidak mau melihat anak-anak yang lain?"
Ibu Azhar : (sedikit gugup) "A-ng-tidak perlu. Sa-saya sudah jatuh hati pada anak itu. Jadi ... saya rasa tidak perlu lagi, Bu."
Bapak Azhar : "Form-nya sudah selesai saya isi." (menyerahkan kembali form itu pada kepala panti)
Kepala panti : "Baiklah. Bu Azhar juga silahkan tanda tangan di sini."
Kepala panti menyodorkan form itu kepada Bu Azhar. Setelah selesai ditandatangani, kepala panti kembali mengecek kelengkapan form itu.
Kepala panti : "Semua syarat-syarat pengajuan adopsi sudah lengkap. Kalau begitu saya akan memanggil anak anda."
Kepala panti pergi meninggalkan suami istri tersebut. Bu Azhar menatap suaminya sambil tersenyum.
Ibu Azhar : "Akhirnya ya, Yah. Bunda sudah tidak sabar bertemu dengannya."
Bapak Azhar : "Ya, sekarang Bunda sudah bisa tersenyum lagi kan?"
Ibu Azhar : "Iya, Yah. Bunda sangat bahagia sekarang."
Tak lama pintu ruangan itu dibuka dan masuklah kepala panti itu beserta seorang anak berusia 4 tahun. Sang istri langsung berdiri dan memeluk anak itu. Melihat hal itu kepala panti tersenyum. Ia yakin kalau pasangan ini akan sangat menyayangi anak tersebut.
Kepala panti : (mensejajarkan tubuhnya dengan anak itu) "Nak, ini adalah orangtuamu. Mulai sekarang kamu akan tinggal dengan mereka. Janji ya sama Ibu, kamu harus patuh dan tidak boleh nakal."
Anak tersebut hanya menjawab dengan anggukan.
Bapak Azhar : "Kalau begitu kami permisi dulu ya. Saya masih ada janji siang ini." (terburu-buru)
KAMU SEDANG MEMBACA
ABC's Drama
RandomBosan dengan Song Fiction? Bosan dengan cerita pendek? Nusantara Pen Circle kali ini menghadirkan sesuatu yang beda. Nikmati kumpulan naskah drama yang bertema ABC dibuat oleh para anggota NPC. Selamat datang di Teater Nusantara Pen Circle!