Part Special Kenneth. Cerita bersambung dari kisah 'FATED!' Yang bisa kalian cek di Cerita Author :)
Semoga kalian gak bingung dan bisa menikmati. ^^
***
Author's POV
Kenneth berjalan ditengah keramaian ballroom tempat pesta pernikahan itu di selenggarakan. Dia ingin mencari sosok adik kembarnya yang sepertinya sengaja memisahkan diri dari penjagaannya.
"Menyusahkan saja!" Gerutu Kenneth sambil terus membelah lautan manusia.
Kakinya terus berjalan hingga sampai Kenneth sendiri juga tidak tahu dia ada di sudut bagian mana sekarang.
Awas aja kalau sampai ketemu Keira nanti, aku rantai dia supaya gak bisa kabur! Gerutu Kenneth kesal.
Pasalnya, dia jadi tidak bisa menikmati dessert yang di sediakan di pesta pernikahan ini karena dia bertanggung jawab untuk menjaga Adiknya yang kelewat cantik itu.
Hiks hiks... hikss...
Kenneth mengernyit begitu mendengar isakkan kecil yang berasal dari balik tirai putih di sampingnya.
Pelan, Kenneth membuka tirai itu, dan melihat gadis kecil yang mengenakan gaun putih dengan hiasan bunga berwarna senada di kepalanya, tengah meringkuk, menangis disana.
Kenneth melihat ke belakang, ke arah orang-orang yang masih sibuk dengan kegiatan makan-makan mereka masing-masing, dan kembali melihat kearah gadis kecil yang sepertinya masih belum menyadari keberadaannya di sana.
Kenneth akhirnya menghela nafas dan menyerah untuk mencari Keira, dia duduk di samping Gadis yang usianya berbeda 2 tahun darinya itu, dan Kenneth menutup kembali tirai itu, menyembunyikan tubuh mereka berdua.
"Kamu kenapa?" Tanya Kenneth setelah berdiam diri, memikirkan kata-kata apa yang harus dia katakan.
Gadis itu terkejut melihat Kenneth yang tiba-tiba berada di sampingnya. Dengan cepat dia menyeka airmatanya dan menggeleng. Wajah Gadis itu sedikit terlihat memerah di kegelapan akibat pencahayaan yang minim dari tirai putih yang menutup mereka.
"Gak usah bohong. Kalau kamu gak apa-apa, kamu gak akan nangis." Ucap Kenneth.
Gadis itu terdiam sebentar, wajahnya menunduk, tidak mau melihat wajah Kenneth, tidak juga mau menjawab pertanyaan Kenneth.
Kenneth menghela nafas. "Ya sudah kalau gak mau cerita, aku antar kamu ke tempat Mommy kamu ya? Aku harus mencari Keira lagi." ajak Kenneth.
"J-Jangan!" Tolak gadis itu. "Hari ini hari berbahagia mereka, aku gak mau membuat mereka khawatir." Gumamnya pelan tapi masih bisa terdengar oleh Kenneth.
"Lalu, kamu mau disini terus sampai pesta selesai?" Gadis itu menggeleng menanggapi pertanyaan Kenneth.
Kenneth kembali diam, dan yang bisa dia lakukan untuk menenangkan gadis itu adalah, membelai rambut panjangnya pelan sambil bergumam, "Jangan nangis." Sebuah kebiasaan untuk menenangkan Keira kalau dia sedang menangis diam-diam seperti gadis ini.
"A-aku takut, Kak..." ucapnya akhirnya.
"Ada aku disini. Gak perlu takut. Memangnya apa yang kamu takutin?" Tanya Kenneth, mencoba melihat wajah gadis itu yang terus menunduk.
"Penculik..." gumamnya pelan. "Aku takut..."
Kenneth menghela nafas. Memang beberapa waktu yang lalu, Gadis ini yang merupakan anak dari sahabat Ayahnya, yang sudah Kenneth anggap sebagai adiknya sendiri, sempat menjadi korban penculikan, dan Kenneth juga menjadi saksi mata bagaimana Gadis kecil ini nyaris terluka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirty Marriage [#DMS] (DITERBITKAN)
Romance(TELAH TERBIT DI TOKO BUKU KESAYANGAN KALIAN!!!) Silvia Amadea Clavinsky, Anak tunggal dari pengusaha kaya raya keluarga Clavinsky yang baru saja menginjak usia 19 tahun. Karena satu kejadian yang hampir membuatnya kehilangan sang ayah tercinta, Via...