Kriiiiingggg...
*******
Bel menandakan akhir dari pelajaran Mr.Smith dan akhir dari kegiatan akademik Russian International School.
Bintang pun bergegas untuk segera merapikan barang serta meninggalkan kelas menuju halte yang tersedia di depan sekolah. Ya. Seperti biasa, supirnya sudah menunggunya untuk mengantarnya pulang.
*******
Di tengah perjalanan, Ia pun mendapati telepon genggamnya berdering. Saat ia melirik teleponnya, ternyata Sang Ayah yang memanggilnya. Lalu dengan segan, Ia mengangkat panggilan itu. "Halooo? Ada apa, Yaahh?" Tanyanya. "Sepulang sekolah ini, apakah kamu bisa menemani Ayah?" Ayahnya pun menjawab.
"Untuk apa? Jarang sekali Ayah mengundangku dengan bertanya terlebih dahulu. Apakah hal ini mendadak?" Ia pun membalas dengan segan. "Ya.. Ayah ingin kamu menemani Ayah to your mother's funeral" Balas Ayahnya dengan nada sedikit sedih.Lalu tanpa menambahkan apa-apa lagi, Bintang pun menutup panggilan itu, lalu Ia pun menyuruh supirnya agar langsung pulang ke Rumah.
*******
Sesampainya di rumah, Ia langsung menemui Ayahnya yang berada di ruang kantor. Lalu Sang Ayah menyuruh Bintang bergegas mengganti pakaiannya dan bergerak menuju makam Sang Ibu.
Di perjalanan menuju makam sang Ibu, Bintang pun bertanya-tanya "Apakah ada sesuatu yang mendadak, Yah? Atau mungkin mendesak sampai harus ke makam Ibu". *Sekedar info, Bintang adalah anak tunggal keluarga Blazkýkouskí dan sepeninggal Sang Ibu, Bintang dan Ayahnya selalu mengunjungi makam Ibunya saat terjadi suatu masalah ataupun hal tertentu lainnya.*
Lalu Ayahnya pun menjawab "Nanti kita bicarakan setelah sampai.". Dan hanya itu lah percakapan yang terjadi selama perjalanan.
*******
Merekapun akhirnya sampai di pemakaman dan Ayah Bintang pun menyuruh supirnya agar menunggu di luar, Sang Ayah mengatakan bahwa Ia butuh ruang bersama keluarganya. Supirpun mengerti dan bergerak menuju Limo yang dikendarainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang
Teen FictionBintang Blazkýkouskí seorang remaja Indo-Rusia yang secara tidak sengaja pindah ke Indonesia karena tugas dinas Sang Ayah. Sebelumnya, Ia juga pernah bertempat tinggal di Indonesia, lebih tepatnya Ia dianjurkan oleh Ayahnya agar mengetahui budaya ne...