prat 7

51 5 0
                                    


Rinyuri pov

Aku berada di suatu taman yang indah,pohon yang rindang,angin yang sejuk,udara yang segar,burung-burung yang berkicau,suara air sungai,bungga-bungga yang harum oh indahnya,seperti di surga.seorang wanita paruh baya mendekatiku,hingga aku sadar itu adalah mama ku yang cantik,dia begitu cantik dengan memakai dress berwarna putih sepanjang lutut.

"Mama?"tanyaku dengan bahagia,dia menghampiriku lalu duduk bersejajar dengan ku.

"Yuri,kau sudah tumbuh besar nak"jawab mama sambil tersenyum pada ku.

"Ma kenapa mama ninggalin yuri,mama tau ga yuri kangen banget sama mama"tampa pikir panjang aku segera berhambur ke dalam pelukan mama,air mata ku menetes karna aku teringat dimana waktu masa" keluarga ku masih utuh itu sanggat indah,walaupun serba kekurangan tapi dengan keluarga utuh dan harmonis saja adalah suatu harta yang besar bagi ku.

"Maafkan mama sayang"mama meneteskan air mata juga dan memeluk ku sekilas.ku sandarkan kepalaku di pangkuan mama,dan mama mengusap rambutku lembut sehingga membuatku tertidur di dalam mimpi panjang ku.

         
                        ***
AUTOR POV

"Yuri astaga dia demam boby,badannya panas sekali,diah cepat bawakan kompresan sayang!!"ucap hamidah yang berada di kamar diah,yuri terbaring ta berdaya,seluruh tubuh nya panas,sekarang hari minggu pukul 11 pagi tapi yuri belum sadarkan diri dia masih terlelap.

"Mama sebaiknya mama segera memanggil dokter,biar boby nanti yang mengompresnya"kata boby dengan nada khawatir.

"Baiklah boby kamu jaga yuri ya sayang"jawab hamidah.

"Heeem pasti mah"kata boby sambil mengganggu-anggukan kepalanya.

"Ini kak kompresan nya,"ucap diah sambil meletakkan kompesan di atas tekas.

"Ka,kak yuri kenapa? lihat dia ka,ka yuri netesin air mata,oh ya tuhan kasihan dia pasti kesakitan,kita bawa ku rumah sakit saja kak"ucap diah panik.

"Ya sudah lo ambil kunci mobil kakak yang ada di kamar"boby memang punya mobil khusus tapi dia tidak terlalu suka memakai mobil,dia lebih suka menggunakan motor ninja merahnya karna menggunakan motor lebih cepat.

"Sayang mau kamu bawa kemana yuri??tanya hamidah pada boby yang sedang menggendong yuri.

"Ma yuri sakit kita harus segera membawanya ke rumah sakit,kita ga bisa nunggu papa karna papa masih di kantor"jawab boby.

"Baik lah ayo mama ikut" ucap hamidah.

"Ma diah juga ikut ya"ucap diah dengan nada,membujuk.

"Ga usah sayang,kamu jaga rumah aja,pasti in pintu tertutup rapat,dan kamu doain kak yuri ya sayang semoga dia sehat dan ga kenapa-kenapa"jawab hamidah kepada diah.

"Iya ma"jawab diah

                          ***

Rinyuri pov

Aku terbangun dari tidur panjangku,kepalaku masih sanggat berat.ini rumah sakit,ini bukan kamar diah,perlahan-lahan aku membenarkan posisi tidur ku.

"Yuri kamu sudah bangun sayang"ucap tante hamidah dengan wajah gembira.

"Boby yuri sudah bangun nak,kemarilah"ucapnya lagi sambil membuka pintu kamar.terlihat boby tersenyum lebar pada ku.lalu duduk di kursi.

"Sayang jaga yuri,mama mau menghubungi papa mu dulu"ucap tante hamidah,seraya meninggalkan kami berdua.

"Heem baik ma"jawab boby.

"Lo ga papa?,apa kepala lo sakit"ucap boby pada ku.

"Masih sedikit sakit,sebenarnya ada sama gue??" Tanyaku balik.

My Boy FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang