Nothing Like Us

Part 4 : In A Library

Ayo menulis kisah kita bersama di buku ini - Jungkook

"Namjoon oppa!" Chaeyoung menyapa seorang penjaga perpustakaan yang bernama Namjoon itu.

"Yak! Kau mengagetkanku Chaeyoung," Namjoon menutup buku tebalnya dan bangkit berdiri dati tempatnya duduk.

"Hehee...mian," Chaeyoung menjulurkan lidahnya sambil sedikit melakukan aegyo.

"Mana Jungkook?" Namjoon memandangi pintu perpustakaan.

"Ahh...sebentar lagi dia akan masuk, ahh bagaimana apa buku ku baik-baik saja?" Chaeyoung sedikit berbisik pada Namjoon.

"Tenang saja, aku menyimpannya di rak khusus, ada di sana," Namjoon menunjuk salah satu rak di ujung yang letaknya sedikit tersembunyi.

"Gomawo oppa," Chaeyoung tersenyum sebelun akhirnya Jungkook memasuki ruangan itu.

"Yak, Jeon Jungkook lama tidak bertemu," Namjoon langsung menghampiri Jungkook dan merangkulnya.

"Hehe..aku sibuk hyung," Jungkook menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Aish...bocah ini, kau sudah mau lulus huh," Namjoon menepuk pundak Jungkook.

"Yaaa...dan aku bukan anak kecil lagi," Jungkook tersenyum bangga.

Chaeyoung memperhatikan adegan di depannya sambil tersenyum tipis. Ya, tentu ia khawatir jika Jungkook akan pergi jauh darinya untuk melanjutkan pendidikan. Sekalipun ia tidak pernah membayangkan bagaimana hari-harinya tanpa kehadiran Jungkook.

Sejak Ibu Chaeyoung meninggal, Jungkook lah yang berhasil membuatnya tidak terlalu larut dalam kesedihan. Karena kehadiran Jungkook, ia dapat melupakan kesedihannya karena kehilangan Ibu yang sangat ia cintai.

"Ahh... aku rasa aku terlalu lama merebutmu dari Chaeyoung," Namjoon terkekeh menyadari sudah 5 menit ia berbincang dengan Jungkook dan mengabaikan keberadaan Chaeyoung.

"Aissh kalian ini membuatku cemburu," Chaeyoung tertawa geli sesaat setelah mengucapkan hal itu.

"Yakk... Hyung ini yang terlalu bersemangat melihatku," Jungkook menjaga jarak dengan Namjoon seolah-olah menghindari hal yang menjijikkan.

"Hmm...kalian berdua bersenang-senanglah, aku akan keluar sebentar dan menutup perpustakaan ini supaya tidak ada orang yang mengganggu kalian," Namjoon menepuk pundak Jungkook dan meninggalkan Jungkook dan Chaeyoung berdua saja.

"Hmm sekarang tinggal kita," Jungkook berjalan mendekati Chaeyoung.

Chaeyoung langsung membalikkan tubuh dan berjalan menjauhi Jungkook. "Ahh...ne, aku ingin menunjukan sesuatu,"

"Mwoya?" Jungkook mengerucutkan bibirnya sambil mengikuti langkah Chaeyoung.

Chaeyoung menelusuri lorong panjang diantara rak-rak buku. Langkahnya terhenti ketika matanya melihat buku yang ia cari. Tangannya berusaha meraih buku itu, sayang sekali sepertinya Namjoon sengaja mengerjainya dengan meletakkan buku itu di tempat yang tidah bisa ia raih. Jungkook dengan sigap berdiri di belakang Chaeyoung dan meraih buku itu untuknya.

Bukk... Jungkook memletakkan buku itu tepat di atas kepala Chaeyoung. "Uri chagi... Kau mungil sekali ne," Jungkook terkekeh.

Chaeyoung mendengus kesal dan membalikkan tubuhnya. Bingo! Keputusan yang salah, sekarang ia malah terjebak oleh tatapan Jungkook yang tersenyum padanya.