Akan kemana kah hati ini berlaju?
Aku sendiri pun tak tahu
Apakah, ini pertanda hati ini masih milik diri mu, tuan?
Tapi, mengapa? Mengapa itu harus terjadi?
Jahil mu,
Tawa mu,
Senyum mu,Ah, aku merindukan mu
Semakin ku mencari kesibukan melupakan mu,
Namun semakin ku merindukan mu,
Tetapi, maaf, Tuan, aku memang harus melupakan mu, ini keputusan terbaik ku.
Agar kau tak tersakiti, kembali,
Begitu pun,
Dengan ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fragile Heart
Poetry"...terjebak di lintasan waktu, terbujur aku dan membatu..."