Chapter I

16.4K 918 93
                                    

| Chanyeol P.O.V |

Liga sepak bola kali ini benar-benar bagus. Bahkan aku rela untuk tidak beranjak dari depan layar televisi flat di ruang tengah. Sudah terhitung satu jam aku dirumah, wow. Ini sebuah rekor dunia karena biasanya aku akan pergi dan berdiam dirumah hanya 10 menit, itu hanya untuk mandi tentu saja. Tapi daebak! Match kali ini benar-benar tidak bisa ditinggalkan.

Drrrttt~

Ponselku bergetar, ada yang menelfon. Mataku tetap terpaku pada televisi, namun kucoba tangan panjangku untuk merain ponsel didalam saku celana jeans ku.

"Ne..."

"Yo dude! Kemana saja kau? Aku dan Kai sudah menunggumu selama satu jam bodoh. Jika kau berniat untuk datang, datanglah dengan cepat. Atau... jika eomma mu ada dirumah-

Jadilah anak yang penurut Chanyeol."

Suara diseberang sana terdengar tertawa puas. Cih, lihat saja kau albino dan kkamjong. Aku akan datang lalu menghajar kalian semua.

"Yak! Berhenti tertawa atau aku akan balas semua yang kalian tertawakan."

"Hey dude, calm down. Aku hanya memastikan kau tau. Apa kau datang?"

"Tentu, aku segera berangkat kesa-"

"-eomma Park tidak ada eoh?!"

"-na lalu menghajar wajah datarmu itu Oh Sehun."

Sial, laki-laki albino ini benar-benar minta dihajar.

"Oh astaga aku takut, Kai selamatkan aku jebal kkk~ astaga aku hanya menyinggungmu sedikit kau langsung marah Chanyeol...oh astaga Kai, aku sakit perut karena tertawa."

Pip

Pemuda bermarga Oh sialan! Aku jadi melupakan Liga Champion dan lebih memilih bagaimana cara untuk menghabisi seorang oh Sehun!

Dengan cepat aku mematikan tv lalu beranjak dari sofa. Aku mulai berjalan kearah nakas disamping tv untuk mengambil kunci mobilku, tapi tunggu. Hey! Dimana kunci mobilku?! Seingatku aku menaruhnya disini. Ck, mengesalkan!

Sebelumnya aku mengambil camilan di kulkas. Apa kuncinya kuletakan di dapur? Mungkin saja. Dengan cepat aku memeriksa dapur, namun nihil. Tidak ada kunci mobilku disini.

Drrrttt~

Ponselku bergetar lagi tanda ada panggilan masuk, dan kali ini bukan dari si Oh Sehun sialan itu. Tapi...

-Calling-

Eomma

Ya, itu eomma yang menelfon. Mungkin aku bisa menanyakan dimana kunci mobilku pada eomma. Aku harus segera pergi ke pub milik Sehun untuk menghajar laki-laki itu.

"Ne, yeoboseyo eomma?"

"Chanyeol, eomma membawa kunci mobilmu-"

Yang benar saja?! Apa eomma bercanda? Kapan kau mengambilnya eomma?!

"-karena kau asik menonton liga champion eomma mengambilnya saat kau mengambil camilan di dapur."

"Kembalikan kunci mobilku eomma, aku harus segera pergi."

"Tidak ada mobil untuk hari ini Chanyeol. Kau harus dirumah."

"Yak?! Eomma berikan padaku kunci mobilku."

"Eomma akan sampai dirumah sebentar lagi. Annyeong Chanyeollie~"

"Yak!! Eom-"

Tut tut tut

My Bae Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang