Mr. Rival & Miss Enemy

Mr. Rival vs Mrs. Enemy (Bag. 1)

Revano Pradinata... Siswa populer yang multitalent

Orang yang diberkahi ketampanan yang selaras dengan kepintarannya.

Ketua Klub Basket bernama Revano Pradinata...

Siswa SMA Harapan Nusa yang bahkan di prediksi akan menjadi idola remaja

jika terjun ke dunia entertain. Revano Pradinata, siswa teladan yang...

Tema artikel ketiga tak lagi menjadi lengkap karena jemari lentik bercat kuku pink soft itu, dengan rasa kesal yang tak tertahan itu merobeknya. Tak lupa, setengah artikel yang disobeknya dibentuknya menjadi sebuah gumpalan kertas dan diarahkannya pada keranjang sampah yang berjarak enam langkah dari tempatnya berdiri. Sosok itu terlalu malas untuk melangkah sehingga cara melempar seperti yang dilakukan ketika melempar bola basket dicobanya. Dan sayang... meleset.

Dicobanya lagi, gagal, diambilnya lagi kertas itu, dilemparnya kembali, dan tetap saja gagal memunculkan kesal yang semakin memperparah moodnya yang telanjur buruk karena artikel yang memuat tentang Revano.

Sampai pada percobaan kelima dan gagal, langkah gadis itu surut ketika sosok berjaket merah yang baru saja dilihatnya itu memungut kertas tadi lalu membacanya sekilas. Tatapannya mengarah pada sosok itu setelahnya dan dihampirinya sosok yang kini menatapnya sengit.

"Sepertinya kamu tidak membaca tulisan disana yah?" Ujar si jaket merah dengan tenang. Dan sosok bercat kuku pink itu semakin kesal.

"Aku baca! Makanya dari tadi aku coba masukin sampah itu ke tempat seharusnya!"

"Sejak kapan artikel mading jadi sampah?"

"Sejak ada nama kamu disana!"

Sosok berjaket merah itu menatapnya sebentar, sebelum kemudian berdiri di belakangnya dan melempar penggalan artikel itu tepat ke dalam keranjang sampah. Kemampuan ketua basket SMA Harapan itu memang sulit untuk dibantah.

Tapi tetap saja...

"Jangan pamer! Orang sok keren yang hanya jago melempar bola di keranjang basket sepertimu tidak ada apa-apanya"

"Revano Pradinata... Aku pasti mengalahkanmu!"