Kedua insan itu masih terlelap dengan kondisi sang namja masih terus memeluk tubuh yeoja yang membelakanginya. Matahari pun mulai menyapa ruangan mereka, hingga yeoja itu mulai memperlihatkan pergerakannya.Yeoja itu membuka perlahan matanya mencoba menyesuaikan cahaya yang mulai menelusuri disekitar kamar. Matanya melihat lengan kokoh itu masih terdiam dipinggangnya, dirinya pun kini sudah menggunakan kemeja putih kebesaran yang ia tau pasti ini milik suaminya.
"Jong ireona!!" Seru Seulgi sambil memukul lengan itu
"Sebentar lagi seul" Jong In malah menenggelamkan wajahnya pada surai hitam Seulgi
"Kau tau? Kita sudah terlambat! Dan ini semua salahmu!" Kesal Seulgi saat ia melihat jam dimeja nakasnya
"Kalau begitu kita lewatkan saja, kelas pertama"
"Pemalas! Cepat bangun!" Seulgi dengan paksa melepas dekapan Jong In dan langsung duduk ditepi ranjang mereka. Ia sedikit meringis merasakan rasa nyeri dibagian bawahnya. Ah Kim Jong In sialan!
Menyadari ada yang dirasakan Istri nya ia pun segera mendekatinya dan kembali memeluk pundaknya sembari melirik kearahnya dari belakang dengan masih bertelanjang dada.
"Waeyo nona?" Tanya Jong In
"Ini karna ulahmu bodoh! Badanku sakit semua!"
Sedangkan namja itu hanya terkikik lalu ia pun melepas pelukannya dan beralih berdiri didepan Seulgi.
"Mau apa kau?" Tanya Seulgi bingung. Tanpa mengidahkan pertanyaan yeoja dihadapannya, Jong In malah mengulas senyum dan sekilas langsung menggendong Seulgi menuju kamar mandi
"Ya! Ya! Apa yang kau lakukan bodoh?"
"Membantumu. Kau tak bisa berjalan kan? Jika lebih baik kita mandi bersama"
"Ya!!"
Teriakan itu teredam karna keduanya telah masuk kedalam kamar mandi.
.
.
.
Kedua orang itu kini telah sampai dikampus mereka. Keduanya masih berjalan beriringan dihalaman kampus mereka, dengan sang yeoja yang menggunakan sweater pink dipadukan dengan rok yang mengembang hingga menutupi setengah bagian paha miliknya. Sedangkan sang lelaki yang juga memakai sweater pink nya dengan bawahan jeans yang hanya sebatas atas lututnya."Masih sakit nona?" Goda Jong In sembari mengeluarkan smirknya
"Kau kira kenapa aku memakai rok hari ini huh?" Sungut Seulgi. Ya, memakai rok memang bukanlah style milik seorang Kang Seulgi tapi ia harus memakainya karna hari ini ia tak bisa berjalan dengan baik dan akan memalukkan jika ia harus menggunakan jeans seperti biasanya.
"Kau lebih manis jika berpenampilan begini"
"Rasanya aku ingin sekali mencekikmu, kau tau?"
CUP. Jong In lebih memilih mencium kilas pipi kanan Seulgi yang mengembung karna jengkel itu daripada harus membalas kejengkelan Istrinya.
"Aiss namja ini benar benar" ujar Seulgi
"Good Morning Kim Couple" panggil Wendy dengan logat kebarat baratannya yang kini tengah menghampiri kedua orang itu tentu bersama dengan Sehun yang merangkul pundaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Marriage
Fanfiction(PG17+) Pernikahan merupakan hal terindah dan yang diimpikan oleh seluruh pasangan didunia ini. Tapi apa jadinya pernikahan karna sebuah perjodohan? Ayolah. Cerita seperti itu sudah biasa. Memang ya tapi berbeda jika kita berdua yang menjalankannya...