Chapter 1

34 0 0
                                    

epilogue.

DUG!

"sialan,Can. kau mengenai orang lagi." ejek gadis berpawakan tinggi itu.

"ya,kau benar." seorang pria dengan rambut berwarna pirang berdiri dengan mengusap kepalanya yang terkena hantaman bola bakset. "parah! dia masih hidup."

"HAI KAU BERIKAN BOLANYA!"

"APA? ENAK SAJA! KAU SEHARUSNYA MINTA MAAF KEPADAKU." pria itu datang dengan penuh amarah. jelas Tim Basket Perempuan ini tidak meminta maaf malah menertawakanya.

"hei, berikan saja dulu. kami akan minta maaf, tidak usah marah begitu." gadis berambut coklat itu melangkah maju kearah pria itu yang tingginya hampir sama denganya atau lebih tinggi gadis ini.

"what the hell. siapa yang marah padamu? " tanya pria itu lalu membuang bola basket itu dengan kasar.

"oh, jadi tuan Horan sudah dewasa?" jeda. "aku Canny Woods siapapun yang menyentuh bolaku dan menginjak lapangan ini dengan kasar maka akan membayar semuanya! Camkan itu!" setelah kata-kata itu keluar dari mulut Can. dia pergi dengan kesal.

"bagaimana kalo kita tanding basket?" tawar Horan itu dengan kekehan atau menantang kepada Can yang membuatnya berhenti dengan cengiran devilnya.

can berbalik kerarah Horan dan mengatakan sesuatu yang membuat malu seumur hidup orang itu."tanyakan kepada seluruh sekolahan ini,Niall. siapa yang pernah kesal dengan basket? " jeda. Can menaikkan satu alis matanya dengan melipat kedua tanyanya didada menatap Niall sengit. "and siapa yang bodoh? melempar bola basket tapi berbalik mengenai wajahnya hingga kau malu sendiri?" Wajah Niall mulai memerah arti marah atau malu? dengan begitu Can merasa bahwa dia menang atas seorang Niall Horan. bukan kali ini saja, tapi selalu.

*****

sorry, if it's bad ff #JustWriteIt

This Town - N.HWhere stories live. Discover now