17 maret 2013
Chanyeol pov
Aku menatap pantulan diriku sicermin memantapkan hati ku sekali lagi. Sekedar menarik lalu menghempasknnya secara kasar. Aku yakin ini adalah keputusan ku, ya keputusan ku. Ku genggam erat tangan ku "ini mungkin akan menyakiti mu" ucapku seraya berjalan menjauh.Dan sekarang aku berada ditaman menunggu kedatangan seseorang menatap seluruh tempat yang terlintas dimataku, memutar kembali dalam suatu ingatan yng membuatku tersenyum lepas.
"Apa aku terlambat?" Tanya seorang gadis yang sudah berdiri disamping seorang priaa.
"Aku yang datang terlalu cepat"ucap sang pria yang masih memandang lurus seisi taman.
"Kau seharusnya menelfon ku atau memberiku pesan jika kau sudah sampai"ujar gadis itu lagi
"aku tidak ingin menganggu mu" balas sng pria.
"Yak! Sebenarnya kau sedang bicra dengan siapa hah? Kenapa memandang lurus seperti itu? Kau membuatku takut"kata gadis itu yang kini berdiri persis dihadapan si pria.
"Aku hanya ingin memutar kembali ingatan ku tentang taman ini. Kau taukan taman ini menjadi saksi bisu hubungan kita"ujar sang pria kini tengah berjalan melawati gadisnya.
"Ya!chanyeol kau mau kemanaa? YA! Park chanyeol" teriak gadis itu pada pria yang bernama chanyeol. Dan sedetik kemudian berlari mengejarnya.**
"Kita mau kemana?"tanya gadis yang bernama enji itu. Ya jung eunji.
"Jalan jalan?makan? Nonton?" Ujar chanyeol yang masih fokus pada jalanan.
"aku bertanya dan kau malah balik bertanya" kata eunji dengan wajah yang kesal
"Tentu saja kita kencan"ujar chanyeol "hari ini kau adalah ratunya, dan aku adalah pengawalnya yang siap mengabulkan semua permintaan ratunya"sambung nya lagi. Sebuah senyum tak dapat terbendung dari dari wajh cantik eunji. Seketika pipinya memerah dengan ucapan chanyeol tadi. Ya meskipun eunji dan chanyeol sudah pacaran selama 1 tahun lebih namun chanyeol bukanlah orang yang tergolong romantis yang bisa bicara seperti itu apalagi untuk mengabullkan segala permintaan nya. Ini sedikit aneh.
"Aku tidak dalam mood yang baik untuk bercanda" ujar eunji menghilangkan senyumannya. Eunji hanya tidak ingin terlalu berharap pada seseorang seperti chanyeol.
"Apa aku terlihat seperti bercanda nona jung? Baiklah sekarang apa permintaan pertama mu?"tanya chanyeol kini memandang wajah eunji
"Hmmm.. baikalah kalau begitu bagaimna jika pertama tama kita makan karna aku sudah sangat lapar sekarang. Lalu berbelanja, nonton, bermain ditaman hiburan, makan, lalu yang terkhir......"eunji menggantung kan kata kata terakhir sembari memikirkan acara yang bagus untuk mengakhiri hari yang indah ini.
"Ahh, bagaimna jika terkhir kita ketaman lagi bermain ayunan" sambung nya dengan senyum khasnya. Chanyeol terdiam sejenak, lalu seulas senyum terukir diwajahnya.
"Tentu saja tuan putri" ucapnya sembari menggenggam tangan mungil eunji sedangkan eunji hanya tersenyum senang. Tanpa disadari wajah senyum chanyeol kini mulai menghilang menyisakan kesedihan mendalam.

KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Goodbye?
FanfictionEunji~ Beautiful goodbye? Bukankah hanya orang munafik yang akan mengatakan itu? Bagi ku semua perpisahan hanya akan menyisahkan kepahitan yang mendalam Chanyeol~ Aku percaya pada pilihan ku saat ini. Meskipun itu menyakiti mu sekarang. Tapi setidak...