aku bagai bait puisi yang tidak pernah diizinkan untuk memperlihatkan indahnya puisi itu.
dan aku sesungguhnya, seorang yang tidak pernah bisa bersuara karena keadaan memaksaku untuk diam, menikmati setiap rasa yang selalu terus bertambah tanpa orang lain mengetahuinya.
dari situ, aku paham.
karna terlalu asik mencintai dalam diam. dengan isyarat yang tak pernah terbaca olehnya.
dengan bahasa yang tak pernah dimengerti olehnya.
dengan segenap perasaan yang muncul, dan dia tak pernah tau apa arti sesungguhnya. karna yang dia tau, aku hanya menyayangi, mengagumi dan mencintai.
tanpa dia tau seberapa besar aku berjuang dan menanti hal indah akan terjadi.tolong vote dan dan kasih komen untuk sarannya:)

KAMU SEDANG MEMBACA
Yang tak diucapkan
Romancesuara mesin pemotong kayu menderu keras. kicauan burung bersuara tanpa henti mengindahkan setiap hembusan angin yang bergelombang diudara. sinar mentari menyelimuti setiap langkah di bumi. aku ingin bernyanyi dalam sendu dan kegembiraan. seberapa...