two

97.9K 704 21
                                    


Hay hay saya comeback, anak imut,manis,embem :v yang karyanya gajenya minta ampun.

Maaf ya lama,soalnya saya juga punya 1 akun lagi yang harus di tuntaskan ^^

Denger !!! Please jangan jadi silent rider :3

Oke happy reading

Entah kenapa hari ini serasa cepat sekali,tak terasa jam pulang sudah berdering 5 menit lalu.

Takut? Hey tentu saja,bila aku menolak pastinya dia tak mau menjadikan aku orang berharga.ini kesempatanku.

Aku melangkahkan kakiku dengan cepat menuju taman belakang.
Suasana sekolah sudah sepi, padahal baru 5 menit yang lalu bel berbunyi.

Aku pun memasuki area taman belakang sekolah, sepi itu yang ku lihat setelah sampai di sana.

"Mungkin dia sudah pulang " gumamku.

Aku pun berbalik tapi saat berbalik ternyata

"Bruk" ada seseorang di belakangku, aku pun langsung menabraknya dan kami jatuh ketanah.

"Eh mmaaafkan aku " ucapku gugup lalu aku infin bangkit tapi di tahan oleh lelaki di bawahku.

"Jadi jawabannya ? " tanyanya langsung.

"Bbaiklah aapapun uuntuk mu " ucapku pelan lalu menunduk.

Saat itu aku merasa berguling di tanah,dan posisimu sekarang berada di bawah yura.
Iya di bawah yura.

"Apphmmmmmmhmm " ucapanku terpotong, karena tiba tiba yura menciumku dengan ganas.

Aku yang tak tau hanya diam,karena ini kali pertamanya aku ciumman.

Yura menggigit bibir bawahku hingga aku membuka bibirku.
Cukup lama kami beradu mulut.

Tiba tiba aku kehabisan nafas lalu memukul pelan dada yura.

"Hah hah hah " nafasku terengah engah setelah yura melepaskan ciuman yang cukup lama.

"Kopi ? " tanyanya sambil memgangkat satu alisnya.

"Ah iiya aku tadi makan permen kopi " ucapku pelan.

"Emm bisa kau menyingkir dari atas, di sini bukan tempat yang tepat " ucapku pelan.

"Aku mengerti " ucapnya lalu bangkit, aku juga ikut bangkit dan sekali kali mengibas rok pendekku yang kotor karena lalang kering dan dedaunan.

"Ayo " belum sempat aku menyelesaikan tugasku membersihkan rok tiba tiba ruya menarikku kearah parkiran.

"Eh ruya, aku tak bisa naik bersama mu " ucapku pelan.

Dia berhenti,lalu melihatku.

"Kenapa tak bisa ? " ucapnya.

"Kkarena aku tak sebanding denganmu " ucapku lalu menunduk dalam.

Aku tak tau ekspresi apa yang ia tunjukkan saat ini.
Tapi aku merasakan ada yang memegang daguku lalu mendongkakannya.

"Aku dan kamu,sama sama manusia,sama sama makan nasi,dan sama sama punya hak " ucap ruya.

Aku menegang, untuk kedua kalianya ruya mencium bibirku dengan lembut.

Sangat lembut,tanpa nafsu seperti tadi.

"Ayo " ucap ruya lalu melepaskan ciuman kami.

Apa maksud sikapnya seperti itu ruya ? "batinku

Hallo semua saya kembali maaf ya agak lama :3.

Jan lupa folow akun kedua saya Quen_ice1. Lagi ngumpulin folowers :v hehehe



Body For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang