4

50 5 0
                                    

'Zulian Pratama,' pikirku mencoba mengingat nama tersebut

"Hhhmm oiya gw baru inget ta--" kringgg kringgg belum sempat aku menyelesaikan ucapanku bel tanda istirahat telah usai berbunyi

Bagi seluruh siswa harap masuk kekelas masing-masing untuk mengikuti pelajaran selanjutnya

"Nanti pulang sekolah kekelas gw aja gw bakal ceritain semuanya" ucapku penuh tanda tanya

"oh okeyyy, yaudah yu kekelas" ujar mereka

****

Aku sudah tinggal bertiga didalam kelas ku dengan kimy juga chelse, kurasa sekolah sudah sepi hanya tinggal osis dan siswa yang mengikuti ekskul.

"Gimana? Mau cerita apa?" Tanya kimy dengan penuh tanda tanya

"Ok jadi gini"

#flashback on

"Lo harus dikasih pelajaran" ucap laki-laki yang sherly tidak ketahui namanya

Dia menggenggam tangan ku lalu menarikku untuk berjalan mengikutinya

"Lepasin ish, lepasin gak sakit tau!!" Teriaku padanya tapi dia tidak menghiraukan

Kami menuju suatu tempat, disini tempat sepi ini dia membawaku, tiba-tiba dia mengunciku denga kedua lengannya

"Lo cantik juga yaa kalo lagi ketakutan" katanya membuat mukaku memerah bukan karna aku blushing melainkan karna aku kesal

"APASIH!! SANAH GW MAU KEKANTIN!!" Teriakku denga suara agak keraas

"Gak lo udah songong ama gw, jadi lo harus ta-" belum selesai ia berbicara telah ada yang memanggilnya

"Zulian!" Kami berdua menengok disana ada ka adit,dimas,randi dan revan

Huft trimakasih tuhan aku aman, batinku

"Wahh ngapain lo zul?" Tanya dimas dengan muka serius

"Kali ini lo aman, lain kali kalo lo lakuin lagi gaakan ada yang bisa ngehalangin" bisiknya padaku dengan suara pelan, tapi masih bisa kudengar.

Kulihat kimy dan chelse hanya bengong melihat aku bercerita entah kenapa mereka

"Woy! Bengong lo-lo berdua" ujarku

"Lo serius itu?" Tanya kimy

"Euummhh iyaa" jawabku singkat

"Gila gila gila" ujar chelse tidak jelas

Saat kami sedang berbicara tiba-tiba terdengar suara pintu terbuka, disana terlihat kak dimas dan randi berjalan masuk kedalam

"Yang mana yang namanya chelse?" Tanya randi tiba-tiba membuat kami bertiga saling bertukar pandang

"S-saya kak" jawab chelse ragu

"Abang lo namanya rian?" Tanya randi lagi

"I-iya kak, kenapa?" Jawab chelse

"Abang lo temen gw, dia bilang lo hari ini pulang ama gw dia gabisa jemput, dan sekarang ayo kita pulang!" Ujarnya dengan nada agak memerintah

"Hah?" Kaget kami bertiga bersamaan."ooh yaudah kim,sher gw duluan ya bay" ujar chelse berjalan keluar

"Neng kimy bareng abang yuu" tawar dimas pada kimy

"Abang-abang pala lu peyang!" Jawab kimy ketus

"Yehhhh si riza bilang gw suruh anterin lu pulang" ujarnya

"Yaudah ayo cepet dah" jawab kimy."sher duluan yaa hati-hati dahh" aku hanya membalas senyum

Because I Need You [SlowUpdate]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang