prologue

130 7 1
                                    

Hari itu adalah hari yang panas dan membosankan di sekolah.

"Hari yang membosankan" keluh Gilang
"Iya, ayo kita main petak umpet" usul temannya
"ayo ayo!" Jawab teman-temannya

Mereka pun memilih Harold menjadi kucing pertama. Gilang dan teman-temannya berlarian mencari tempat sembunyi terbaik. Gilang memilih bersembunyi di hutan belakang sekolah yang gelap dan sunyi.

Saat bersembunyi di belakang hutan belantara yang banyak pohon. Gilang melihat ada seseorang berjaket tertutup yang sedang membawa segondol kayu dan sebilah kapak. Gilang sontak terkejut melihatnya, dia langsung berlari pergi dan "dugg", Gilang menabrak seseorang.

"Boo! Kau kena" ucap Harold.
"Haduuh! Kau ini mengagetkan saja!" Ucap Gilang terengah-engah.
"Memang, ada apa sih sampai kau berlari ketakutan?" Tanya Harold penasaran
"Udah! Gak ada apa-apa, udah ayo kita mencari yang lain!" Gilang mengajak Harold.

Tetapi kejadian itu, tidak membuat Gilang takut.l, dia malah penasaran ingin mengetahui lebih lanjut.

------------------------------------------------------

Hai! Reader, ini cerita baru gua, yang mengganti cerita "The Evil Rising" yang lagi-lagi di kritik sudah ada yang punya alur ceritanya. Gua gak mau ambil resiko karena takut di bilang plagiat. Yaudah gua ganti. Jadi tunggu cerita selanjutnya ya! See you!

Senin, 11 April 2016

Wassalam.

Altieus Muhammad F.

The Life Of Death TownTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang