Be My Girl

Be My Girl 3

" Karena pria brengsek inilah yang telah menahanmu demi keegoisanku."
-Cho Kyuhyun-

maaf ya buat para pembaca di blog ini yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca karya saya yang jauh dari kata sempurna, sudah beberapa bulan saya tidak update karena saya harus fokus sama ujian akhir saya. untuk cerita yang lain, mungkin saya akan publish secepatnya juga. banyak typo dan bahasa yang kurang bagus mungkin, tapi saya akan berusaha memperbaikinya lagi. saya juga tidak akan menjadwal kapan saya akan mempublish cerita saya karena sangat susah buat dapet feel dan ide jika tidak benar-benar fresh otaknya hehe. komen dan like yaa.. terima kasih pembaca ^^

Kyuhyun masuk ke dalam rumahnya dengan emosi, sedangkan para pelayan dan bodyguard menatap majikannya takut,"kalian bertiga berjagalah di depan pintu, jika pelayan Shin sampai seret dia ke ruang tamu, kalian semua juga harus berkumpul disana." Perintah Kyuhyun dengan nada dingin, Kyuhyun naik kelantai atas untuk memeriksa apa yang dia lihat saat di CCTV.

"buka!" perintah Kyuhyun dingin kepada bodyguard yang menjaga di depan pintu kamar Yeon Woo, "maaf Tuan tapi Noona sedang beristirahat dan dia tidak ingin di ganggu oleh siapapun sampai makan malam." Jelas bodyguardnya yang mendapat satu pukulan dari Kyuhyun, "cepat buka" perintah Kyuhyun terhadap anak buahnya yang lain.

Kyuhyun membuka dengan kasar pintu kamar Yeon Woo, ada seorang yang bergelung di balik selimut, itu bukanlah Yeon Woo tetapi pelayannya. Kyuhyun membuka selimutya dengan kasar, memperlihatkan pelayannya yang menyamar sebagai Yeon Woo, para bodyguard yang mengekori Kyuhyun menganga, mereka telah kecolongan. "bawa dia keruang tamu segera!" Kyuhyun pergi dengan langkah besar menuju ruang tamu diikuti bodyguardnya.

Pelayan Jung dikelilingi oleh para pelayan yang lain beserta bodyguard yang bekerja di rumah Kyuhyun, "kau.. kurang ajar sekali kau!" satu tamparan mendarat di pipi mulus pelayan Jung, "ampun Tuan.. saya di paksa Tuan. Ampuni saya Tuan saya tak akan melakukan hal ini lagi." Jawab Pelayan Jung takut dengan badan bergetar, suara derap langkah menginterupsi kegiatan mereka di ruang tamu, pelayan Shin di dorong dan bersimpuh di depan Kyuhyun sedangkan Yeon Woo di kawal oleh Kangin yang menengkeram lengannya.

"pelayan Shin, aku sungguh kecewa kepadamu, bukankah kau kusuruh untuk mengantarkan makanan kepada Yeon Woo tetapi kenapa kau malah mencoba membantunya untuk kabur?!" geram Kyuhyun.

"ampun Tuan, saya hanya.. saya.." sebelum menyelesaikan kalimatnya Kyuhyun memberi tamparan keras di pipi pelayan Shin, semua pelayan hanya bisa menahan teriakan mereka tapi tidak untuk Yeon Woo.

"APA YANG KAU LAKUKAN?!" teriak Yeon Woo sambil mencoba untuk melepaskan cengkeraman tangan Kangin, "kau.. apa ini yang kau inginkan?" tanya Kyuhyun dengan nada datar dan dingin menatap Yeon Woo sekilas lalu menampar pelayan Shin.
"jangan pernah kabur lagi jika kau tak menginkan mayat mereka tergantung di depanmu." Kyuhyun memperingatkan dengan nada yang menusuk. Dia tak pernah main-main dengan ucapannya, dan semua pelayan serta antek-anteknya cukup menyayangi keluarganya sehingga mereka lebih memilih diam dan menuruti semua permintaan Kyuhyun.

Lagi. Kyuhyun menampar kedua pelayan yang sudah berbaik hati untuk menolong Yeon Woo, kali ini dia tak akan mengampuni pelayannya , dia sudah menggaji pelayannya dengan bayaran mahal . saat ia ingin menampar pelayan Shin tiba-tiba Yeon Woo bisa meloloskan diri dari Kangin dan berakhir pada dirinya yang terkena tamparan keras dari Kyuhyun. Semua yang berada di ruangan itu menahan nafas mereka untuk sesaat.

"Hentikan. jangan hukum mereka lagi, aku mohon. Semua ini salahku, aku sungguh menyesal." Yeon Woo berlutut di kaki Kyuhyun, tubuh Kyuhyun menegang, dia mendengar suara isakan tangis itu. Gadis-nya menangis. Yeon Woo berdiri lalu meraih tangan Kyuhyun dan mengarahkannya ke pipinya sendiri, dengan sigap Kyuhyun menarik tangannya dari genggaman Yeon Woo.