Be My Girl 4

416 29 0
                                    

"Aku sudah sampai pada batasku. Ketika rasa benci untukmu telah menyerangku , lantas bagaimana aku bisa melangkah?"
- Han Yeon Woo-



Seorang perempuan berdiri di depan rumah sederhana dengan pagar kayu berwarna putih. Perempuan itu tersenyum sambil memegang sebungkus makanan untuk ayahnya. Namun tiba-tiba datang perempuan lain dengan memegang beberapa kantong bahan makanan yang dia bawa di sisi kanan dan kiri tubuhnya. Perempuan itu tersenyum senang, tak ada beban apapun di raut wajahnya seolah-olah tidak pernahterjadi masalah dihidupnya, perempuan itu adalah Han Yeon Ra. Sedangkan perempuan yang sedang membawa sebungkus nasi itu hanya bisa menatap benci seseorang yang berdiri tepat di sampingnya, dia bahkan tidak menyadari kehadirannya.

Han Yeon Ra melangkahkan kakinya ke dalam rumah, berharap anggota keluarga yang berada di dalam menunggunya seperti beberapa tahun sebelum dia meninggalkan rumahnya.

Sedangkan perempuan yang membawa sebungkus makanan hanya bisa berdiri mematung, dia adalah Han Yeon Woo. 'bagaimana perempuan itu bisa kembali ke rumahnya? Bukankah dia telah memilih untuk meninggalkan rumah demi kekasihnya yang kaya raya?' Yeon Woo mengepalkan tangannya dengan kuat. Ingin dia melangkahkan kaki ke dalam rumah namun tiba-tiba saja dia tak bisa menggerakkan kakinya sama sekali. Dia hanya bisa diam ditempatnya.

Terdengar suara ribut dari dalam rumah, itu adalah bayangan ayah dan juga dirinya , lalu bagaimana bisa dirinya berada di depan? Dan didalam terlihat jelas bagaimana Han Yeon Ra meminta maaf kepada ayahnya. "jika yang berada di dalam adalah aku lantas kenapa aku berada di luar? Apakah ini adalah bagian dari masa laluku?" Yeon Woo berbicara kepada dirinya sendiri, sekali Yeon Woo mencoba menggerakkan kakinya untuk melangkah ke dalam rumah namun semua itu hanya sia-sia, semakin dia berusaha untuk menggerakkan kakinya hanya rasa sakit yang dia dapat.

Tiba-tiba seorang perempuan bertubuh ramping dengan rambut sebahu datang bersama dua orang laki-laki berbadan gempal, Yeon Woo menatap mereka dengan heran, "apakah Yeon Ra membawa temannya kemari?" Yeon Woo hanya mampu berbicara dengan dirinya sendiri. Mata Yeon Woo tiba-tiba membulat, kedua pria berbadan gempal itu sedang membawa beberapa wadah berisikan bensin yang sedang mereka siramkan ke beberapa bagian rumahnya.

Yeon Woo berteriak dengan sekuat-kuatnya, memperingatkan orang yang berada di dalam rumah untuk segera keluar, namun hanya gerakan bibir yang bisa Yeon Woo lakukan, sampai rumahnya terbakar habis dan dia hanya bisa menangis dalam kebisuannya, tak ada yang bisa dia lakukan.

Dia melihat perempuan yang menyuruh beberapa orang untuk membakar rumahnya sedang tertawa bahagia seakan-akan membunuh seseorang adalah hal yang menyenangkan baginya, dan tanpa rasa belas kasihan dia begitu saja meninggalkan rumah beserta penghuninya yang sedang bertahan hidup di dalamnya.

Yeon Woo melihat Yeon Ra keluar dengan membawa dirinya yang bahkan wajahnya sebagian sudah rusak akibat luka bakar di beberapa tubuhnya, "Ayah! Yeon Ra AYAH DI DALAM! CEPAT SELAMATKAN DIA!" Yeon Woo berteriak sekuat tenaga berharap Yeon Ra bisa mendengarnya.

"Tolong.. tolong selamatkan kami!" Yeon Ra terus berteriak meminta bantuan begitu juga juga dengan Yeon Woo yang berusaha membantu Yeon Ra berteriak, seorang akhirnya datang untuk menyelamatkan mereka, Yeon woo menajamkan pandangannya, "bukankah itu hyung? " Yeon Woo senang bukan main, Siwon menolongnya, Yeon Ra kembali ke dalam rumah namun naas, rumah itu meledak seketika, Yeon Woo hanya bisa mematung bahkan sebungkus nasi yang dia pegang terlepas begitu saja.

"TIDAK!! AYAH! " Yeon Woo terus berteriak dengan air mata yang terus mengalir deras di pipinya.







****be my girl****





Be My GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang