BAB 1 : LIFE'S BORED

43 4 0
                                    


Bunga sakura bermekaran menandakan musim semi sudah tiba. Karena itu, pasangan kekasih pun berbondong-bondong keluar dari rumah mereka untuk sekedar melihat betapa indahnya bunga sakura yang sedang mekar itu atau hanya sekedar berjalan-jalan sembari memegang tangan kekasihnya masing-masing.

Namun tidak dengan namja tampan ini. dia sangat membenci dengan bunga sakura atau hal apapun yang berhubungan dengan musim semi. Bunga sakura atau musim semi adalah hal terburuk baginya. Jika musim semi atau bunga sakura tidak muncul saat itu, mungkin dia masih menyukai suasana musim semi, bunga sakura atau apalah itu.

"Yaakk !! Jimin-ah kenapa kau masih mengerjakan tugasmu? mari kita melihat bunga sakura yang sedang mekar !!"teriak Yeoja yang berada di depan papan tulis itu. ia baru saja menyelesaikan piketnya untuk hari ini, ya meskipun hanya membersihkan papan tulis.

Sedangkan yang merasa di teriak hanya menatap datar Yeoja cantik di depannya. Park Jimin, Namja tampan dengan hidung mancung, mata sipit dan pipi sedikit chubby yang menambah kesan imut tersendiri di wajah ovalnya.

"kau lihat sendiri saja bunga kurasa itu. aku tidak ingin melihatnya !!"ucap Jimin kemudian menutup buku tugas yang sedari tadi ia kerjakan. Sedangkan Yeoja di depannya ini mendengus kesal mendengar jawaban dari mulut sahabatnya itu.

"iisshh... bukan Bunga 'KURASA' tapi 'SAKURA' !!"ucapYeoja itu kesal. "ya sudah.. kalau kau tidak mau aku akan pergi bersama Namjachingu-ku saja !!"lanjutnya. kemudian ia berlalu meninggalkan Jimin yang masih merapikan bukunya.

Yeoja itu bernama Ahn Yoona. Ia adalah sahabat kecil Jimin. Di waktu kecil mereka, jimin dan Yoona selalu menghabiskan waktunya untuk bermain bersama atau sekedar melakukan hal yang tidak penting di masa kecil mereka. Dan tentu saja sebelum tragedi itu terjadi.

Ahn Yoona pergi meninggalkan Jimin sendiri. Ia tak pernah berhasil membujuk sahabatnya itu untuk melihat bunga sakura.padahal jika diperhatikan, apa tidak sayang jika mereka melewatkan momen bunga sakura yang mekar? Karena hanya satu tahun sekali mereka dapat melihat disepanjang jalan dengan berhiasan bunga sakura berwarna-warni, apalagi dengan cuaca yang mendukung. akhirnya Yoona memutuskan untuk pergi dengan Jeon Jungkook, Namjachingu-nya.

***

Jimin POV~

Seperti biasa, saat musim semi tiba aku lebih memilih untuk berdiam di rumah dengan ditemani oleh musik yang mengalun indah di loudspeaker milikku. Aku malas keluar hanya untuk sekedar berjalan-jalan atau sekedar melihat bunga sakura bermekaran. Banyak orang yang berkata, kalau bunga sakura yang sedang mekar itu indah jika kita melihat bersama dengan orang yang kita cintai.OMONG KOSONG!!. Bagaimana tidak ?! itu hanya bunga yang mekar pada musim semi. hanya itu !! tidak ada yang spesial bagiku.

Setelah mendengar nada-nada indah yang mengalun, tak dapat kupungkiri jika perutku sudah terasa kosong. "aishh.. aku lapar !!"ucapku sembari memegang perutku. "aku ingin ramyeon!!"lanjutku. setelah ini aku mencari persediaan ramyoen di dalam lemari makanan.

"Kenapa ini? kemana ramyeon yang kubeli waktu lalu? kenapa cepat sekali habisnya?"ucapku kesal. Aku menemukan lemari 'yang' biasanya berisi ramyeon siap saji itu kosong. Yang benar saja! baru 1 minggu lalu aku membeli persediaan makananku kenapa cepat sekali habis?"

"sekarang apa? apa aku harus keluar membeli ramyeon? pada saat musim ini ??"tanyaku pada diri sendiri. Tidak ada pilihan lain selain membeli ramyoen di supermarket terdekat.

Ku langkahkan kakiku menuju pintu keluar. Tepat beberapa langkah lagi aku sampai menuju pinu keluar. aku terdiam memandang ruangan ini. ruangan yang selalu membawa kebahagiaan bersama Eomma dan Appa.

Spring And DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang