KESEMPURNAAN CINTA

ADA CINTA YANG LAIN

^ 6 tahun Kemudian ^

Author Pov

"Jika kau bisa mempertahankan tulisan dan argumentasimu dengan kuat, maka saya jamin kamu bisa wisuda 3 bulan lagi." Ujar seorang dosen pembimbing skripsi kepada mahasiswinya.

"Ne, Gamsahamnida, Mr. Cho. Ini semua karena bimbingan dari bapak yang bisa membuat saya lancar dalam mengerjakan skripsinya." Balas Seorang yeoja yang menjadi mahasiswi tahun ketiga universitas Seoul ini.

"Haha, kau selalu pintar memuji Nami-ssi. Aku bangga dengan kemampuan akademik dan soft skill mu itu." Puji dosen yang bernama lengkap Cho Kyuhyun itu. Dia adalah Dosen termuda di kampus itu dengan predikat ketampanan yang membuat banyak mahasiswi sangat ingin mendapatkan bimbingan skripsi darinya. Namun dia selalu memilih mahasiswa dari pada mahasiswi, dan Nami adalah satu-satunya mahasiswi yang di minta secara langsung oleh Kyuhyun untuk menjadi mahasiswi yang dibimbing olehnya. Itu membuat iri para yeoja di seluruh penjuru kampus tentunya. Jika Kyuhyun sampai memilih Nami secara langsung, itu berarti Nami memiliki sesuatu yang spesial. Ya, Nami sekarang tumbuh menjadi yeoja yang cerdas, ceria, baik hati, jujur, sopan, polos, dan tentu saja dia tidak seperti yeoja lain yang melihat Kyuhyun dengan mata memuja, Nami selalu melihat Kyuhyun dengan tatapan yang biasa saja seolah Kyuhyun bukan lah namja tampan yang di gandrungi banyak yeoja. Itu adalah alasan kuat Kyuhyun memilih Nami. :-D

"Sekali lagi terima kasih Mr. Cho. Kalau begitu saya akan melanjutkan tugas ini, dan permisi Mr. Cho. Selamat melanjutkan aktivitas Anda. Terima Kasih atas bimbingannya." Ujar Nami dengan sopan dan berjalan menuju pintu.

"Jika sudah selesai, kau bisa menghubungiku. Lebih cepat akan lebih baik. Banyak perusahaan yang menantimu." Ucap Kyuhyun tulus dengan senyum malaikatnya.

"Ne." Jawab Nami dengan tersenyum sopan. Kemudian Nami keluar dari ruangan Cho Kyuhyun.

Nami Pov

Akhirnyaaa.. aku senang sekali. Tidak sia-sia aku selalu berada di apartemen hanya untuk mengerjakan skripsi ini. Huhhh, semangat! Minggu ini harus selesai.

"Jung Hyemi." Panggilku pada sahabat karibku yang setia menunggu di depan kantor ini. Sejak aku kuliah, aku bersahabat baik dengannya. Dan tambah baik lagi ketika dia tahu aku menjadi mahasiswi bimbingan Cho Kyuhyun. Hyemi juga termasuk yeoja yang mengagumi Mr.Cho, makanya dia juga setia menunggu di depan kantor Kyuhyun. Hanya untuk berharap kalau dia bisa bersapa-sapa ria dengan Mr.Cho seperti saat dia mengantarku pertama kalinya untuk menemui Mr.Cho.

"Sudah selesaikah? Bagaimana?" Tanyanya. Dan aku hanya mengangguk dengan senyum penuh arti.

"Jangan bilang kau sudah lulus?" Tanyanya tak sabaran.

"Belum, aku masih harus menyelesaikannya sampai bagian akhir. Mungkin satu minggu lagi selesai." Ucapku Optimis.

"Wahhh Daeebbaaakk Nami-yyaa" Teriaknya kegirangan.

"Hey, kenapa kau yang girang? Apa kau senang jika aku sudah tidak kuliah lagi disini? Apa kau temanku?" Ucapku pura-pura marah.

"Haha, Aniya, Nami-yya. Aku sebagai teman ikut senang jika kau bisa mencapai targetmu. Dan tentu saja aku temanmu. Ahh sahabat malah! Dan mungkin saja setelah kau lulus, Mr.Cho akan merekrutku sebagai penggantimu. Hahahha" Ucapnya panjang lebar. Aku memanyunkan bibirku mendengarnya.

"Ohya, aku harus bertemu dengan Mr.Kim dulu. Ada tugas baru lagi. Jika kau mau menungguku, tunggu aku di perpustakaan seperti biasa. Aku tak akan lama. Yaksok." Ucap Hyemi.

"Arrasso, jika kau tak datang selama satu jam mendatang. Maka aku akan pulang. Haha" Giliranku untuk meledeknya.

"Aishh Kau ini. Baiklah, aku pergi dulu. Dahh!" Ujar Hyemi kemudian dia sudah berlari menjauh.