Bersama

23 6 1
                                    

Pagi ini disekolah aku melihat jane keluar dari ruang kepala sekolah, entah apa yang ia lakukan disana tapi kurasa sesuatu yang penting..

Aku tak ingin menghampirinya, kurasa ia butuh waktu sendiri..

--

Pada jam istirahat ini aku sungguh bimbang, aku tak tahu apa yang harus aku lakukan? Apa akan lebih baik jika aku menghampirinya atau malah sebaliknya?!

Aku tak tahan lagii!! Kurasa aku harus menghampirinya.

Langkah ku terhenti, ya aku melihatnya, aku melihat jane disudut lorong sekolah tapi dengann siapaa ituu?!

Jane sedang berbicara dengan seorang wanita yang sepertinya itu adalah ibu nya karena kulihat mereka hampir mirip. Tapii sekali lagii, mengapa jane menangis..? Tapi entah lah kurasa aku akan menghampirinya nnti saja, akan tak menyenangkan jika jane melihatku diam disini memperhatikannya, mungkin dia akan merasa aku menguping.. yasudah lebih baik aku kembali kekelas.

---
Jane POV.

Aku terduduk diruang UKS, ku rasa aku akan membolos satu jam pelajaran untuk beristirahat sejenak.

"Hidupku sangat mengenaskan.. " keluhku sambil merebahkan diri dibangsal UKS.

Ruang UKS sangat sepi, baguslah itu berarti aku bisa tenang disini.

Aku menatap langit2 ruangan ini, membiarkan pikiran ku kosong, aku merasa sangat tak berdaya, aku merasa sangat lemah dan aku merasa percuma aku berbuat banyak karena aku tak akan bisa melawan takdir ku..

Sekitar 10menit aku membiarkan pikiranku melayang-layang tak tentu arah hingga tersirat wajah lelaki yang menyebalkan tapi sangat aku rindukan.. laki-laki mengganggu yg sesungguhnya aku ingin dia selalu menggangguku.. laki-laki yang akhir-akhir ini aku bentak tetapi selalu mengikuti langkahku..

"KEVIN, apa sekarang kau tak akan menggangguku..?!" Ucapku sambil menarik selimut menutupi wajahku.

Lalu tiba-tiba...

"Tentu saja aku akan terus mengganggumu."suara yang sedikit berat terdengar ditelingaku, suara yang tak asing bagi ku, suara yang membuatku langsung terbangun dan menyingkapkan selimut yg sedang aku gunakan..

"Kevinn?!!! Apa yang ka.. " ucapanku tiba-tiba dipotong olehnya

"Tentu saja aku disini untukmu"

"Kau kan seharusnya belajar?"

"Kau pikir aku dapat belajar dengan tenang saat aku tahu kau bahkan tak ada dikelas.. aku menghawatirkanmu."

Aku tak menjawab apapun lagi, aku menatap iris hitam itu dengan penuh tanya dalam pikiranku, mengapa? Mengapa kau bersikap seperti inii?

"Kau sulit dimengerti jane.." ucapnya sambil mengelus pipiku untuk menghapus air yang tak aku sadari sudah mulai menetes dari mataku.

Aku tetap diam, apa yang aku rasakan? Mengapa ini sangat menyakitkan, aku ingin berteriak, menangis sejadi-jadinya dan memeluknya dengan erat dan juga menceritakan segala masalah yang ada dalam pikiranku, tapiiii.. tidak! Aku harus kuat dan menghapus air mataku.

"Maafkan aku kevin, kau tak usah perdulikan aku, kembalilah kekelasmu.. "

"Aku akan menemanimu, kurasa kau sedang tidak baik" ucapnya yang hanya aku balas dengan anggukan kecil..

"Tadi aku melihatmu berbicara dengan seorang wanita dilorong, apa sesuatu terjadii?"

"Tadi itu ibuku, aku hanya ada urusan kecil dengannya tak usah dipermasalahkan hehe.. "

"Baiklah, kau tunggu disini sebentar ya aku akan mengambilkan minum untuk kita berdua, dan ingatt! Kau harus menungguku dan jangan pergi kemana-mana okeyy" ucapnya sambil pergi keluar ruang UKS.

Ohhh sungguh sikapnya yg seperti itu membuatku senang dan juga membuatku sangat sesak. Laki-laki yang sangat dingin kepada orang lain tetapi sangat hangat padaku, lelaki yang tak lama aku kenal tetapi dapat memberiku kenyamanan seperti inii, ohh sungguh, kurasa aku mencintainyaa..

"Ah sudahlahh, apa yang aku pikirkan.." dengusku kesal dan yaa yaaa yaaa malu.

Tak lama kevin datang dengan 2 coffe ditangannya,

"Hei, aku ini sedang sakit apa kau tidak mengerti? Mengapa kau membelikan ku coffe?" Celetukku.

"Jangan pikir aku bodoh! Kau hanya pura-pura sakit, ku tahu kau pun pasti berharap agar aku tak membawakan mu minuman biasa kan?" Jawabnya.

"Haha tapi sudah lah, aku senang kau mengomel seperti itu.. hha.. jangan diam lagi ya " lanjutnya tanpa menatapku.

Kyaaaa! Aku seneng deh dia perhatian gituu, rasanya semua bebanku hilang saat bersamanya.. tapii, seketika senyum ku memudar. Aku teringat satu hal yang menjelaskan kembali bahwa aku tak boleh Mencintai siapapun termasuk sebaliknya..

Sudahlah, aku tak boleh membuat kevin khawatir, aku tak boleh dia melihat kesedihanku, aku tak boleh lemah!

Kami pun melanjutkan percakapan kami dengan membahas acara ulang tahun sekolah yang akan diadakan sekolah akhir bulan ini, yaa kurang lebih acaranya 3hari lagi. Sepertinya akan seru! Aku harus menyiapkan segalanya!

---

Bel tanda pulang sekolah pun berbunyi, aku berjalan kedepan gerbang dan tersenyum saat melihat seseorang tengah menungguku disana.

"Maaf membuatmu menunggu"

"Tak apa, aku juga baru menunggu 5menit ko, ayoo pulang!"

Kami pun berjalan pulang, dia berjanji akan mengantarku pulang sampai kerumah agar memastikan bahwa aku sudah baik-baik saja katanyaa hahaa apapun alasannya aku senang akhirnya dapat pulang diantar Kevin!

"Ahh, ini rumahku.. terima kasih sudah mengantarku ya, apa kau mau masuk? "

"Ah tidak usah, aku akan langsung pulang saja.. dahh jane"

"Berhati-hatilah kev.. "

Dia berjalan sekitar 3 langkah dan berhenti,

"Jane, saat pesta ulang tahun sekolah mau kah kau pergi dengan ku?" Tanyanya sambil berbalik kembali menatapku, aku terdiam untuk berpikir, tentu saja aku mau pergi dengannya hohoo

"Janee?? Mengapa kau diam saja, jika tdk mau aku tak apa ko kita bisa bertemu disana"

"Tidak! Tidakk!! Ohh maksudku aku mau pergi ke acara itu dengan mu" jawabku refleks.

"Okeyy, nanti aku akan menjemputmu dirumah ya, sekarang kau masuklah"

"Baiklah kev, terimakasih ya.. " jawabku tentu dengan senyum yang lebar, sangat sangat lebar..

"Terimakasih kembali janee, kali ini aku akan benar-benar pulang. Dahhh"

Lelaki itu pun berjalan menjauh, aku terus menatap punggungnya sampai ia benar2 tak terlihat lagi..

"Terimakasih kevin, terimakasih telah membuatku bahagia akhir-akhir ini.. "

----

#HALLO READERS!! AKHIRNYA AKU KEMBALI SETELAH HIATUS SEKIAN LAMA HAHAH #plak
Maaf dikarenakan hiatus terlalu lama, abis banyak banget tugas di akhir semester ini hahaa #alesansihbhahah
Lanjut lagi cerita tentang jane sama kevin yaa, jangan jadi PEMBACA GELAP ya sayanggg biar aku semangat nyelesaiin chapter chapter selanjutnyaa;""

UNTUK SEGALA KEKURANGANNYA MOHON DIMAKLUMI YA, CHAPTER INI AKU BUAT AGAK BURU-BURU SOALNYA JDI MAAF KALO ADA TYPO ATAU APAPUN ITU KARENA CHAPTER INI JUGA GAK AKU EDIT ULANG.

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA YAK.

HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang