Satu

1.6K 13 1
                                    

Di sebuah kompleks perumahan ada dua cewek yang sudah berteman sejak kecil. Mereka adalah oxcel dan caroline. Kemanapun mereka pergi, mereka selalu bersama. Mereka sudah seperti saudara, tepatnya lagi saudara kembar. Karena barang-barang yang mereka miliki, banyak yang sama, mulai dari baju, tas, hingga aksesoris. Suatu hari . . .

Oxcel : "Ugh... bosen nih di rumah lama-lama, ga ada kerjaan. Oh ya Olin kuliah nggak ya? Gue telepon aja deh kali aja dia mau diajak jalan-jalan."
(Kriiinggg . . . Kriinnngggggg)
Caroline : "Ug... siapa sih, pagi-pagi udah nelpon gangguin orang tidur aja. Uaahhhhh . . . aa.. halo" (dalam keadaan masih ngantuk) "Kenapa Cel, kok pagi-pagi dah nelpon?" (Jawabnya setelah melihat nama orang yang meneleponnya dilayar handphone sambil mengusap-usap mata)
Oxcel : "Sorry-sorry ganggu, lagipula udah jam setengah 9 kok belum bangun. Oh ya, hari ni kamu kuliah nggak?"
Caroline : "Aa... hari ini ya... hari ini.. hari ini... o... aku nggak kuliah kok, emang kenapa Cel?"
Oxcel : "Mau nemenin aku nggak? Soalnya bosen nih dirumah. Jalan-jalan gitu, ke mall. Sekalian cuci mata, kali aja ada cowok cakep, terus kenalan deh. Hee.."
Caroline : "Idih maunya... Oke deh jam berapa?"
Oxcel : "A... gimana kalau jam 10, nanti aku jemput aja."
Caroline : "OK deh, sampai ketemu nanti deh. See you"

~~

Di lain tempat ada dua cowok yang sudah lama bersahabat, yaitu Ekky dan Rayyi. Mereka mempunyai kebiasaan aneh kalau lagi kumpul bareng, yaitu pijit-pijitan. Kelakuan mereka yang suka bercanda ini layaknya komedian yang sudah sering melakukan pertunjukkan.
Waktu itu di kantin...
Rayyi : "Eh sob, habis ini lo masih ada kuliah nggak?"

Ekky : "kuliah? aa.. mikuli uyah maksud lo? Huahahauaaa... gue nggak ada kuliah lagi kok. Emang napa sob?"
Rayyi : "Temenin gue ke toko dvd ya, ada film yang mau gue beli nih."
Ekky : "Film apaan sih? Oh.. oh... Jangan-jangan film begituan ya..."
Rayyi : "Enak aja. Dasar otak ngeres, nggak level ya ama film yang kaya gitu. Pokoknya terminator, kingkong ama mummy aja lewaaat..."
Ekky : "Emang film apaan sih kok kayaknya keren banget? Cepetan donk jangan bikin gue penasaran nih...."
Rayyi : "Mau tau? Ok deh... Film yang mau gue beli tuh ice age 3 sob, keren kan? (dengan wajah bangga)"
Ekky : "Ya elah, gue kira lo tuh mau beli film laga atau horor gitu."
Rayyi : "Eh... Jangan salah sob, Ceritanya tuh tentang 3 sahabat yang selalu bersama. Intinya nih ngajarin kita arti sahabat sob.. ya kayak kita-kita gini nih, sahabat karib bagai kepompong"
Ekky : "Ceilee... Serius amat nih, nyante donk sob... Hee.. kalau persahabatan kita ini nggak bisa diibaratkan dengan apapun sob."
Rayyi : "Nggak segitunya kali, ok deh kita berangkat sekarang sekarang aja ya..."

~~

Mereka berjalan menuju tempat parkir sambil ngelakuin kebiasaan aneh mereka . . Tiba-tiba . . . (bruukk)
Felish : "Eh . . kalo jalan pake mata donk, jangan pake dengkul." (sambil nunjuk-nunjuk mereka)
Ekky : "Elo tuh yang nggak pake mata. Udah tahu ada orang, jalan asal nabrak aja!"
Rayyi : " Udah donk, nggak usah ribut-ribut. Malu tahu diliatin orang, masa berantem ama cewek!" (Rayyi berdiri ditengah-tengah mereka)
Felish : "Eh lo nggak usah ikut nyrocos deh. Gue nggak ada urusan ama lo! Gue cuma butuh permintaan maaf dari temen lo ini"
Rayyi : "Idih, siapa juga yang mau berurusan ama lo. Lalu kenapa harus gue yang minta maaf, kan ini nggak sepenuhnya kesalahan gue." "Udah deh kita pergi aja (berbisik ke Ekky) berurusan ama dia tu bikin masalah (sambil narik tangan Ekky)"
Felish : " Eh... mau kemana kalian dasar cemen. Awas kalau ketemu, gue bejek-bejek deh. (dengan wajah masih kesal)"

~~

Arti SahabatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang