Is This Love? [REAL STORY]

PART 6

Is This Love?

Cast :
- Cho Kyuhyun
- Yoon Ga Eun
- Kim Hyura

Genre : Drama, romance, school life, married life, PG-18

Kyuhyun POV

"Hah...apa yang sudah kulakukan?"

Kuhempaskan tubuhku di kursi ruangan ku. Setelah aku dan Ga Eun pergi dari ruangan itu, aku langsung menuju kemari. Kenapa ruangan ini terasa panas sekali. Entah ac ruangan ini yang bermasalah atau malah diriku yang bermasalah. Setelah aku menciumnya tadi, tubuhku tidak bisa berhenti berkeringat. Ada apa dengan diri ku?

Dan tentang ciuman tadi. Aku tidak tau kenapa sampai melakukan itu padanya. Melihatnya menangis tadi membuat ku teringat eomma saat menangisi appa. Sungguh, niatan ku hanya ingin membuatnya berhenti menagis dengan memeluknya saja. Tapi entah setan apa yang merasuki ku hingga jiwa pria ku menyuruhku untuk menciumnya. Dan demi apapun bibir gadis itu rasanya sangat manis. Dan bahagianya aku saat memgetahui bahwa aku yang pertama unyuknya. Tunggu! Apa aku sudah gila! Sepertinya iya. Bagaimana bisa aku mencium murid ku sendiri dan sekarang mulai memikirkannya. Ya Tuhan aku benar benar sudah gila.

----

Setelah memarkirkan mobil di garasi, aku segera masuk ke rumah. Ku lihat lampu ruang tengah sudah dimatikan. Jadi aku langsung menuju kamar ku. Aku berhenti saat melewati kamar Hyura. Melewati? Ya, aku tidak pernah sekamar dengannya sejak pertama kali menikah. Ku lihat lampu kamarnya sudah mati, apa dia sudah tidur? Entahlah aku tidak mau tau. Tadi siang dia menelfon ku untuk menanyakan apa aku marah padanya. Apakah penting aku marah atau tidak. Dan tidak biasanya dia menelfon ku saat aku ada di sekolah apalagi hanya untuk menanyakan masalah tidak penting seperti itu. Membuat mood ku buruk saja.

"Apa Hyunje sudah tidur?"

Desis ku pelan sambil berjalan ke arah kamar sebeleh kamar Hyura, kamar Hyunje. Apa Hyunje tau kalau aku dan Hyura tidur terpisah? Dia tidak tau. Hyura selalu tidur setelah Hyunje. Jadi anak itu tidak tau kalau Hyura tidur di kamar yang ada di sebelah kamarnya itu karena Hyura akan mengunci kamar nya saat ia tidur dan saat Hyunje di rumah, agar Hyunje tidak bisa membuka pintu itu. Dia pintar sekali.

Perlahan ku buka pintu kamarnya. Gelap. Ku lihat Hyunje sudah tertidur. Kudekati ranjang kecilnya itu lalu duduk di pinggiran ranjang itu. Lihatlah, lucu sekali wajahnya saat tidur seperti ini. Polos seperti malaikat. Kenapa dia harus menanggung dosa ibunya. Hah.. sudahlah. Tidak usah di bahas lagi. Sambil ku belai pipinya, aku berbisik.

"Appa menyayangimu Hyunje"

Dia sedikit terusik saat aku berbisik tadi. Tapi tiba tiba tangannya memegang tanganku. Apa dia bangun karena ku? Matanya membuka perlahan. Dia melihat ku dengan mata setengah tertutup.

"Appa.. baru pulang?"

Lihatlah, betapa lucu nya Hyunje saat mengatakan kalimat itu. Dia baru berumur 3 tahun, tapi sudah pintar bicara meskipun sedikit terbata bata.

"Iya sayang.. maaf appa membangunkan mu, sekarang kembalilah tidur, ne?"

"Hyunje ingin tidur dengan appa"

"Baiklah, appa akan buka kasur lipat dulu"

Ku beber kasur lipat itu tepat di sebelah ranjang kecil Hyunje. Karena dia meminta ku tidur dengannya, jadi aku harus tidur di lantai dengan alas kasur yang tak seberapa tebal ini. Tapi sudahlah, mana mungkin aku menolak malaikat kecil ku ini.