4 Jour

15 0 0
                                        

23 Juni 2015, Paris

udah hari empat aja nih ya kita berlima diParis, yah tiga hari lagi kita harus balik ke Indonesia ya walaupun liburnya sebulan tapi kita semua udah janji sama ortu cuma seminggu jadi gmna lagi dong....

oiya hari ini kita berlima mau pergi jalan-jalan ke.......... Place de la Condlcorde alun-alun kota Paris yang terletak dipusat tengah-tengah kota. Dan terletak diarondisemen delapan, di timur Champs- Élysées.

"yeayy akhirnya ketempat yg indah juga" curhat Sasa

"apasih Sa, tempat yg kmarin-kmarin kan juga indah" elak ku

"apasih Med yg kemarin kan cuma bangunan sejarah aja, ga enak buat selfie, kalo yg kali ini kan enak, mngkin ibaratnya di Jakarta ini diKota tua kali ya" ucap Sasa melihat keindahan Place de la Concorde ini

"heh kalo hampir sama kayak taman kota itu namanya sejarah juga dodol" ucap Rafto

Ya kami semua sudah berada dialun-alun pusat kota ini. Memang benar kata Sasa sih indah, tapi tempat yang kemarin indag juga kok hehe.

"ah kalian ini banyak cakap" ucap Varo berjalan mendahului kami

"heh Varo emang kmu tau daerah sini, mau jalan duluan" ejek Rafto lalu tertawa hambar

"heh karna kau memaksaku untuk jalan bersamamu, yasudah aku tidak jadi jalan duluan" ucap Varo enteng yang membuat kening Rafto berkerut

"gila, gaje banget deh" ucap Rafto jijik

"udah ih kalian ini berantem trus" ucap Sasa

"Huh... yaudah jalan yok, kita liat sekeliling sini" Ucap Fakhri yg dari tadi terdiam memandangi alun-alun kota ini dan memotretnya beberapa.

"oiya kalian tau ga??" tanya Fakhri seketika mengangetkan kita

"gak" jawab kami berempat kompak

"gimana mau tau coba, kmu aja blum ngasih tau" ucapku

"haha nihh ya aku jelasin, Alun-alun ini didesain oleh Ange Jacques Gabriel pada tahun 1755 sebagai alun-alun berbentuk oktagon yang dikelilingi oleh parit antara Champs-Élysées di barat dan Tuileries Gardens di timur. Dipenuhi denganpatung dan air mancur, tempat ini akhirnya dinamai "Place Louis XV" untuk menghormati raja baru. Alun-alun ini kemudian ditambahkan sebuah patung penunggang kuda raja, yang telah direncanakan sejak 1748, patung ini awalnya dipahat oleh Edmé Bouchardon, dan diselesaikan oleh Jean-Baptiste Pigalle setelah kematian Edmé. nah gtu tuh ceritanya" jelas Fakhri panjang kali lebar kali tinggi

"wah pasti semalam kau googeling sekaligus menghafal ya sampai-sampai kau afal sekali sejarahnya" ucap Varo tegas

"kan aku udah bilang sebelumnya, aku kesini itu sangat niat makanya tau seluk beluknya, emang kayak kalian" ejek Fakhri mentang-mentang tau asal usul Paris

"sok banget dah Fakhri, enak aja blng kita ga niat, kalo kita ga niat mana mungkin kita mau kesini sampai-sampai ga jajan beberapa bulan" elak ku tak terima dengan ucapan Fakhri tadi

"Udah deh disini bukan ajang debat, jadi debatnya kalo udah skolah aja yah cantik, ganteng" ucap Rafto sok imut yang membuatki geli seketika

"udah lanjut ah yuk, terimakasih Fakhri atas informasinya" ucap Sasa tersenyum kecut

"oiya nih sambil jalan aku mau nambahin penjelasan Fakhri tadi ya?" ucapku menunggu persetujuan teman-teman yg lain

"kalau kamu yang menjelaskan aku mau lah mendengar, kalau Fakhri heh malas aku dengar" ucap Varo

"Dasar dongo" ucap Fakhri kecil namun masih terdengar oleh kami semua sehingga menimbulkan tawa diantara kita

"haha udah ih, udah Med lanjutin jelasinnya" ucap Rafto

"oiya nih ya, Salah satu yang menjadi fitur Place de la Concorde ini adalah sebuah Obelisk Mesir setinggi 23 m yang berdiri di tengah alun-alun itu bisa liat kan? Obelisk berusia 3.300 tahun ini didirikan di Place de la Concorde pada tahun 1836 dan merupakan salah satu dari dua obelisk yang dihadiahkan oleh raja muda Mesir tahun 1829 gtu, ngerti kan?" tanyaku setelah menjelaskan sedikit tentang Alun-alun ini

"ngerti kok, keren ya Paris huhh" ucap Sasa

"hari ini kayanya kita ga perlu Vincent untuk jelasin semuanya ya, karna diantara kita cukup tau denga alun-alun ini" ucap Rafto bijak

"iya lah, sahabat kita yang dua ini memang pandai sekali, makanya aku beruntung bersahabat dengan kalian ini" ucap Varo

"haha biasa aja, yaudah lanjut yuk" ucap Fakhri dan kami pun melanjutkan jalan-jalan kami mengelilingi alun-alun dengan sesekali berselfie

Setelah puas berkeliling place de la concorde kami berjalan menuju Eiffel Tower yg jarak tak begitu jauh dari tempat kami berada. Eiffel Tower......

"woaa Eiffel Tower..... Ini nih yang slalu dijadiin icon selfie dikota paris" ucap Sasa

"iya yah, knpa Eiffel tower yg dijadikan icon selfie knapa ga yg lain ya? Pdhal kan bnyak tempat yg bagus juga dikota ini"ucapku

"aku ga begitu tau sih kalo masalah itu, yang aku tau cuma Menara Eiffel merupakan sebuah menara besi yang dibangun di Champ de Mars di tepi Sungai Seine di Paris. Menara ini telah menjadi ikon global Perancis dan salah satu struktur terkenal di dunia. Gitu aja yang aku tau" ucap Fakhri

"dan setau aku Eiffel ini memiliki izin berdiri menara selama 20 tahun, yang berarti harus dibongkar tahun 1909, ketika kepemilikannya diserahkan kepada Kota Paris. Kota telah berencana meruntuhkannya (bagian dari peraturan kontes asli untuk merancang menara yang mudah diruntuhkan) tapi setelah menara ini terbukti mendatangkan untung dari segi komunikasi, menara ini dibiarkan berdiri setelah izin tersebut kedaluwarsa. Militer menggunakannya untuk mengatur taksi Paris di garis depan selama Pertempuran Marne Pertama, dan menjadi monumen kemenangan pertempuran itu. Kalo ga salah sih begitu" jelasku mendapat anggukan dari keempat temank

"ohh gtu, yaudah selfie yokkk" ucap Rafto mempersiapkan Go-Pro dengan tongsisnya

"cheess...." ucap kami berlima menghadap kekamera

***

Hari ini melelahkan dan sangat menyenangkan sekali semoga tiga hari kedepan mendapat tempat yg lebih menarik lagi

Hari semakin malam kami sudah berada dikamar masing-masing.

Dan saatnya tidurr......

See you next day.....

Jangan lupa Votment yaaa... Readress akohh maafkan alay

Terimakasih:)

Seminggu bersama ParisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang