Chapter 1: Bestfriend(?)

97 7 0
                                    

Mulmed : Alvaro&Mikha

~~~

Senin ini sama seperti senin lainya, hanya saja senin ini Varo dan Mikha menggunakan seragam putih abu-abu. Yah kini mereka akan memulai hidup baru sebagai anak SMA.

"MIKHA CEPET!!" Gerutu Varo. Dia sudah menunggu dari tadi di depan rumah Mikha. Terlalu lama membuatnya kehilangan kesabaran.

"Iye, bawel lo" ujar Mikha kesal. Mikha langsung masuk ke mobil Varo dengan wajah kesalnya.

"Ck, Dandan nya lama banget sih" decak Varo, Mikha hanya mengerucut bibirnya.

~~~~

Mobil Varo kini memasuki lapangan parkir SMA Nusa Harapan yang cukup luas. Semingu yang lalu mereka telah mengikuti MOS dan kini mereka resmi jadi siswa disana.

"Mikha udah nyampe" Varo melirik kesebelahnya ketika dia tidak mendapat jawaban, ternyata Mikha tertidur tenang. Varo melihat lekat wajah Mikha yang begitu damai dalam keadaan tertidur seperti ini

'Kapan gue bisa miliki lo lebih dari sahabat, Mik' ucap Varo dalam hati. "Mikha?" Dia memukul pelan pipi perempuan itu.

"Hm? Udah nyampe Ro?" Tanyanya nampak kaget.

"Iya. Tidur jam berapa sih"

"Jam 12 mungkin" Mikha menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu.

"Jangan ulangin lagi yah, anak cewe gak baik tidur jam segitu" Varo mengelus rambut Mikha. "Hm. Gue tunggu depan mading karena sepertinya lo harus rapiin lagi rambut lo itu" lanjutnya sebelum keluar dari mobil

Dan akhirnya Varo meninggalkan Mikha yang sibuk merapikan rambutnya


~~~~

Alvaro berjalan santai sambil memasukan tangannya ke dalam saku memberi kesan cool dalam dirinya dan membuat cewek-cewek SMA Nusa Harapan terpesona.

Kini dia telah berada didepan mading untuk melihat kelasnya.
"ALVARO" Suara perempuan itu melengking sampai ke telinga Varo.

"Apa sih? Toa lo" siapa lagi kalau bukan Mikha. Gadis tomboy yang selalu melekat dengan Varo dimana pun kecuali kamar mandi.

"Biarin napa" Mikha memeletkan lidahnya mengejek Varo. "Kelas mana lo? Sekelas?" Lanjutnya.

"10a. Sekelas lagi gue sama lo deh" Varo menampilkan wajah kecewanya membuat Mikha tersenyum penuh kemenangan.

"Masuk yuk!" Kini mereka berjalan beriringan ke kelas dengan tangan Varo yang terletak dipundak Mikha membuat jarak mereka begitu dekat, bahkan ada yang mengiri mereka pacaran, dan ada juga menampilkan wajah iri mereka pada Mikha.

'So sweet banget deh'

'So sweet dari hongkong, ceweknya tomboy trus cowoknya cool gitu'

'Mendingan sama gue, cocok kan?"

Terdengar bisik-bisik seperti itu saat mereka berjalan ke kelas membuat Mikha menunduk dengan wajah memerah karena malu disepanjang perjalanan ke kelas.

"Ro?" Mikha berbisik pelan saat mereka memasuki kelas.

"Hm?" Varo meletakan tasnya di atas meja lalu mendaratkan bokongnya ke kursi itu. Di ikuti Mikha di bangku sebelahnya.

"Dengar kata mereka? Gue gak nyaman" bisiknya lagi dengan wajah lesu. 'Hancur mood gue' pekik Mikha dalam hati.

"Kenapa? Karena lo dikatain tomboy? Atau gak cocok sama gue? Atau apa?" Tanya Varo dengan datar

"Tripleks ih" Mikha melayangkan tinju pelannya ke bahu Varo. Varo terkadang suka menjadi cowok yang datar dan dingin tapi disisi lain dia cowok manis dengan senyuman yang membuat semua wanita terpikat adanya. "Semuanya tau"

"stay cool aja, neng. Apapun kata mereka gue gak akan ninggalin lo dan biarin lo di apa-apain mereka. Karena lo sahabat gue" Varo melembutkan suaranya seraya mengelus sayang rambut hitam yang tergerai milik Mikha, membuat Mikha tersenyum.

'Sahabat? Bisa gak naikin status kita' Lirih Mikha dalam hati.

~~~~

Hy again.. gimana chap 1 nya? Absurd yah? Tapi gue udah berusaha semaksimal mungkin tapi akan berusaha lebih baik lagi.
Maaf typo, keep read, vote and coment guys😙 lafyu

DilemaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang