I Will Love You

6.8K 259 6
                                    

.
"사랑해!!!!!"
"MIN YOONGI!!!!!"
.
.

Setelah apa yang diteriakkan Yoongi tadi, itu membuat Jimin tidak berani menatap teman-temannya, yang sekarang sedang menatapnya penuh arti, antara curiga, aneh, kesal, dan lain-lainlah, apalagi namja yang bernama 'Yook Sungjae', dia terus-terusan menatapnya seperti ingin menyindirnya dengan perlakuan Yoongi tadi, 'Tuhan kalau aku tidak sedang malu, sudah kuhabisi mereka semua karna terus-terusan menatapku tidak jelas' pikir Jimin, untungnya bel pulang sekolah berbunyi, dengan cepat Jimin melesat keluar kelasnya sebelum mendapat teriakan / sorakkan dari teman-temannya, "matilah kau Min Yoongi" umpat Jimin dan terkejut karna tiba-tiba seseorang merangkulnya, "yak! bisa tidak kau tidak melakukan itu?!" "yak! bisa tidak kau tidak membentakku dan bersikap manis padaku?!" balas Sungjae, orang yang merangkul Jimin, dan membuat Jimin kesal, "bisa tidak kau tidak menirukan ucapanku?! Kau sama saja dengan Yoongi hyung!!" ucap Jimin kesal, "apa yang sama?! Tentu bedalah!!" balas Sungjae membela diri, "huh! Matilah saja kau!" ucap Jimin lalu berjalan dengan kesal menuju gerbang sekolah, "huft...." Jimin berjalan menuju mobilnya dan pulang kerumahnya, tetapi dia dikejutkan dengan keadaan rumahnya, dihiasi dengan pita-pita berwarna merah, merah tua, merah muda, dan macam-macam warna merah, dan dipintunya terdapat kertas berbentuk hati dan bertuliskan "Jimin and Yoongi" Jimin terkekeh pelan lalu menghusap pelipisnya dan membuka pintu rumahnya dan terkejut melihat isi rumahnya yang berbeda dari sebelumnya, sofanya dipindahkan, dan banyak sekali yang dipindah, dan ada beberapa benda atau interior baru, dan saat dia melangkah menuju kamarnya, dia melihat tubuh seorang namja sedang berbaring ditempat tidurnya, apa dia Yoongi hyung? Pikir Jimin, dan mendekat lebih dekat dan benar, itu Yoongi, "Yoongi hyung, apa yang kau lakukan disini?" tanya Jimin membangunkan Yoongi, "hm? Yak!" Yoongi melompat dan berdiri tegak lalu menghusap matanya, "k-kau sudah sampai? Bukannya kau seharusnya sedang beradu mulut dengan Sungjae? Biasanya berlangsung 1 jam 2 jam kan?" tanya Yoongi, "apa yang kau bicarakan? Oh jadi Sungjae kau suruh untuk membuatku marah, dan menunda kepulanganku? Dan apa yang kau lakukan pada rumahku?" tanya Jimin sambil menunjuk dirinya dan sekeliling kamarnya, "haish... Yook Sungjae... Aku tahu aku tidak bisa mempercayainya" gumam Yoongi, "mwo?" tanya Jimin, "an-aniya, eum.. Aku ingin memberimu kejutan, tapi kau malah sudah pulang duluan, kalau saja kau bertahan lebih lama di sekolah, mungkin akan selesai, huh... ya sudahlah, ini yang bisa kau lihat, setidaknya ini sudah 95% selesai" ucap Yoongi lalu tersenyum, "95%? Lalu sisanya?" tanya Jimin, "tunggu malam" ucap Yoongi lalu mengecup pipi Jimin, "aku pulang dulu eoh, nanti jam 9 malam, aku akan kemari, jika kau tidur aku akan menculikmu, jika kau tidak tidur, aku akan membuatmu menyesal tidak tidur" ucap Yoongi, "geurae, aku akan tidur sekarang" ucap Jimin, "annyeong" Yoongi lalu pulang dan meninggalkan Jimin dalam keadaan rumahnya masih asing untuk Jimin.

.

.

Malam datang, dan Jimin tidak bisa tidur, Jimin terus menggeliat dan berpindah-pindah posisi ditempat tidurnya, berharap menemukan posisi enak untuk tidur, tapi dia sudah melakukannya sejak 6 jam yang lalu, dan tidak berhasil, dia terus membuka matanya, dan tidak menemukan 1pun posisi yang enak, Jimin menghela nafas dan melihat kearahnya jam, "9 malam" Jimin menoleh kearah jendela ketika mendengar suara mobil berhenti, dan langsung menutupi dirinya dengan selimut dan memejamkan matanya, 'sialan, ini posisinya enak, huft, kenapa ga dari tadi sih' gumam Jimin dan mendengar suara pintu kamarnya terbuka, "kau tidak tidur hm?" Jimin menghela nafas dan duduk lalu mengangguk dan terkejut melihat yang mendatanginya bukan Yoongi tapi Namjoon, "Nam-Namjoonie hyung?" Jimin berdiri dan merapikan rambutnya asal dan berjalan mengikuti Namjoon memasuki mobil Namjoon dan menuju suatu club dan terlihat jelas bagian rooftop adalah bagian dari gedung itu yang paling ramai, "ki-kita sedang apa disini hyung?" tanya Jimin, "ikut saja" ucap Namjoon dan turun dari mobil lalu masuk kedalam gedung itu dan Jimin hanya mengikutinya dari belakang,, sampai di rooftop, Jimin terkejut karna melihat 'TaeJin Music' berada disana dengan gitar, speaker, mic, dan benda-benda perform lainnya, "m-mwoya ige?" tanya Jimin dan bingung ketika tidak menemukan Namjoon disampingnya, "Jiminie... Kau sudah datang?" tanya Yoongi sambil menggunakan Mic, "Yoongi hyung, aku-" "pergi semuanya!" usir Namjoon dan semua orang disitu kecuali TaeKookNamJinYoonMinSeok, "hey, Park Jimin" panggil Jungkook dan membuat Jimin berdecak kesal, "Jiminie, Chukae" tambah Taehyung, lalu dengan nada yang pelan, Yoongi memulai lagunya, Diiringi dengan piano dan gitar, nada yang seharusnya cepat, diubahnya perlahan menjadi pelan,

Without Me || Taekook / VkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang