Masih bersama sahabat seperjuangan.
Malam ini, Kita merayakan ulang tahun Sarah yang ke-21. Dia memutuskan untuk mengakhiri masa remajanya bersama kami. Kami memang sudah lama bersahabat sejak 6 tahun silam. Ya... memang bukan waktu yang singkat, tapi kami mampu melampauinya dengan penuh suka dan duka. Sebelum masuk ke inti cerita, I want to introduce you to my dearest friends....
Sarah Ardianti, wanita yang membujang selama 21 tahun. Sarah adalah wanita yang paling lugu tapi sangat expert untuk urusan memberi saran. Aku sangat dekat dengannya, bahkan sudah menganggap dia sebagai kakak kandung. Setiap saran yang diberikan sangat manjur meskipun dia tidak berpengalaman dalam urusan cinta. Wanita pertama yang selalu up-to-date dengan issue mengenai diriku adalah Sarah. She is a good listener, that is why I love to share my dozens story with her. Anyway, saat ini dia sedang mengambil gelar sastra korea nya di Jakarta. Aku yakin dia pasti bisa meraihnya.
Lisana Maura Sekarini, berbeda dengan Sarah. She is the best speaker I have ever met. Kita semua selalu terbawa suasana dengan setiap cerita yang terlontar dari mulutnya. Kalau nggak ada Maura, rasanya agak hambar. Pernah suatu ketika dia bercerita tentang adik kecilnya yang baru lahir dan berkembang. Setelah mendengar seluruh ceritanya, kita pun jadi merasa gemas, bahkan Irene meminta ibunya untuk hamil lagi. Lain lagi, Aku ingin cepat-cepat ke rumah Maura untuk sekedar mencubit pipi adiknya. Efek yang sangat luar biasa hebat! Mahasiswi akuntansi yang tidak single ini pun memiliki keahlian yang baik dalam bidang hitung-menghitung. Jika sudah bergelut dalam urusan ini, Maura dan Vani yang akan menyelesaikan segala urusan pembayaran dengan sigap.
Andrea Ireuneke a.k.a Irene adalah makhluk paling misterius dalam urusan asmara.Dia memang bukan pemegang gelar jomblo selama 21 tahun yang dimiliki Sarah, tapi sampai saat ini, Irene tidak melihat sedikitpun cahaya hilal jodoh yang sedang trending saat ini. Dulu di bangku SMA, Irene sempat berhubungan dengan cowok tampan dari Brazil. Sayang, hubungannya kandas karena perbedaan waktu (12 jam). Setiap hari, Irene begadang hanya untuk texting-an dengannya. Alhasil, nilai rapotnya menurun. Untuk mensiasati keadaan itu, mau tak mau Irene harus mengakhiri hubungannya. Saat itulah, Dia menyandang predikat "wanita penuh syarat" karena dia selalu memandang kesempurnaan dari para pria yang menyukainya. Tidak ada satu lelaki pun yang membuat Irene move-on. Poor you, little dear.
At last, Vani Astari Haryanti Enjelina... fiuh, such a long railway. Diantara kami berlima, Vani adalah wanita yang paling sensitif dan peka akan suatu peristiwa. Nggak percaya? You should throw a surprise party for her and see the result. Dia pasti bersikap biasa seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Justru sebaliknya kita yang akan dikerjai Vani karena dia amat sangat peka dengan kejadian yang nggak lumrah. Tapi bukan berarti dia membosankan. Wanita ini juga merupakan makhluk paling licik. Jika ada hal yang aneh (sengaja diam, nggak bereaksi, berkelahi tanpa sebab) yang terjadi diantara kami, dia akan mencari tahu secara diam-diam. If she finds out what happened between us, dia yang bakal ngerjain balik. The conclusion is kita nggak pernah sukses buat ngerjain dia.
Nera Anjani Mitzvah ..... nanti kalian akan tahu sendiri siapakah sebenarnya Aku. Nantikan kisahku di chapter selanjutnya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Interview
RomanceSeorang wanita sederhana bernama Nera yang menceritakan kisah cintanya kepada para sahabatnya melalui sebuah wawancara kecil. Kejadian mengharukan, menyenangkan, membahagiakan, mengejutkan, dan menyedihkan bercampur menjadi satu hingga menjadi sebua...