Dendam

13 0 0
                                    

Februari 2009

Matahari mulai muncul dengan sinar hangatnya. Angin sejuk menerpa kulit melewati jendela yang dibuka. Aku membuka mata dan mengernyitkan dahi.
"Jam tujuuuhhh... hhhh tidur lagi deh." kataku dalam hati.
Hari minggu memang waktu yang tepat untuk melakukan apapun yang aku suka. Aku menyalakan hp yang dari semalam sudah mati. Selang 2 menit, hp ku berdering tanda sms. Sepertinya banyak sms yg masuk.
Aku membuka SMS dengan malas.
"Pagi...bangun dong. Bls sms aku."
- Rian, 16 tahun, siswa SMA swasta di Jakarta.
"Selamat pagi sayang! Aku kangen banget sama kamu muah muah :* :*"
- Harry, 14 tahun, siswa SMP negeri di Jakarta Selatan.
"Good morning, Ra.. jgn lupa sarapan ya.! Kamu lg apa?"
- Dio, 13 tahun, teman les di dekat rumah.
"Huh banyak banget." Aku melihat layar hp sambil memeluk guling. Aku mengabaikan sms mereka. Seketika ada tangan yang menggelitik leherku.
"Duuuuh geli! geli!!"
"Bangun cepet, mama udah bikin sarapan." Oh, Kayla.
Tiba-tiba hpku sudah di tangannya. Dia seperti meng- scroll layar hpku sambil menggelengkan kepala.
"Berapa cowok lagi, Kak?" katanya singkat.
"Maksudnya?"
"Sampe kapan mau mainin orang....cowok deh."
"Gatau.... mereka terlanjur serius."
"Setau gua ya, pacaran lebih dari 1 orang itu nggak boleh. Nanti dimainin lagi pas kakak udah gede. Emang nggak takut?"
"Ah anak kecil tau apa sih. Cuman buat seneng-seneng aja."
Kayla keluar dari kamarku. Aku memperhatikannya dan menarik selimut hendak melanjutkan tidur. Baru saja aku menutup mata, hp ku berdering panjang. "Siapa nih yang telpon?"
Arya is calling......
"Duh Arya! Angkat nggak ya???"
Seketika hening.
1 menit berlalu.
Arya is calling......
"Halo..." Aku menyapanya dengan tidak ikhlas.
"Halo Ra! Kamu kemana aja? Kok nggak sms aku!?"
"Baru bangun." Aku jawab singkat.
"Kamu lagi apa?" Uhhh! bisa nggak sih bikin pertanyaan lain. Lagi apa Lagi ini Lagi itu, Bosan!
"Mau bobo lagi."
"Jangan bobo lagi dong, ga baik buat kesehatan."
"Iyaa."
"Sekarang lagi apa?"
Tut.
Aku matikan hp dan lanjut tidur.

Maaf ya untuk para readers, Aku jarang update cerita karena jadwal yang agak padat (maklum anak kuliahan). Nantikan lagi cerita selanjutnya, aku janjiin ceritanya lebih seru deh.

Sincerely,
Nuraini Pandia (studmark_249)

Love InterviewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang