the boy absurd

27 2 0
                                    

selamat pagi dunia dan pagi boaku, hanya dunia dan boalah yang selalu mengawali pagiku yang indah ini
"mau makan roti tadi aku kekota aku lihat roti gandum ini murah" tawar boa ke pada ku

"boleh aku saja yang mengoleskan menteganya dan aku ingin membuat susu kambing yang lezat untukmu untukku saja deh eh tidak untuk kita ber2 hehe" lagi lagi aku meledeknya

"aku akan menghitung kayu di belakang setelah ini kau harus buka toko karena tadi ada pelanggan yg pesan beberapa kayu jati"

"tapi tugas membuat pesanan bangku belum selesai boa aku lelah"

"nanti aku yang selesaikan"

"yaudah aku makan dulu"

beberapa lama kemudian aku berjalan ke toko kayu milik boa letaknya diperbatasan hutan dan desa

"selamat pagi" sapa pria

"iya kenapa ada yang bisa saya bantu disini kami menjual berbagai macam kayu"

"aku mau mengambil pesanan pak ferdy"

"sebentar aku cek agenda dulu"

"siap nona cantik"

aku muak deh di perlakukan seperti ini rasanya ingin aku cincang tangan dia lalu aku rebus hingga kering tapi aku harus janji sama boa mengontrol diriku

"iyaa beberapa kayu jati dan sebuah bangku tapi bangkunya belum aku selesaikan tolong permintaan maafku sama pak ferdy besok aku selesaikan dan aku kirim ke alamatnya, tolong tinggalkan nomermu saja"

"ni nomerku 085******* kalau kangen kamu tinggal telpon saja hehe semoga kita bahagia, tolong taikan semuanya ke mobil *menyuru tukang bukan aku*" dia langsung memasuki mobil pickupnya lalu pergi

"sudah ada yang mengambil pesanannya" tanya boa

"sudah seorang pria muda yang tidak jelas dan menggodaku, aku benci rasanya aku ingin membunuhnya"

"eett ingat kau harus mengontrol dirimu"

"iya boa, pesanan bangkunya sudah selesai besok aku antar dimana alamatnya"

"kau yakin akan mengantar ke kota"

"kiraku disekitar desa"

"sudah pergi biasakan dirimu dan cari pasanganmu"

"tapi aku tak bisa" jawabanku

"yaudah biar aku saja"

"makasih my dad, nanti aku akan sms ke dia"

*aku sms ke pria tidak jelas itu*

"hai, ini aku tukang kayu hemm maaf mengganggu aku sudah menyelesaikan pesananmu nanti ayah ku akan mengirimnya"

"kenapa tidak kamu yang mengirimnya
aku akan batalkan kalau bukan kau yang mengirimnya"

arghhhh ada-ada saja pria ini aku sangat membencinya

"nanti saya usahakan." Jawabku kesal

"tentu saja harus terimakasih selamat malam mimpi indah."

*
"boaaaa" teriakku

"ada apa si tak usah teriak kasian tetangga"

"kau sudah gila kita kan tinggal dihutan mana ada org selain kita, ini loh pelanggan kita mau aku yang mengantarkannya kalau buka aku dia akan membatalkannya menyebalkan banget kan pria itu"

"hehe mungkin dia menyukaimu"

"aku benci aku  hanya menyayangimu" pelukku

"sudah tidur besok kau dan aku yang pergi"

"tapi aku takut"

"ada aku"

"yaudah deh, byee boa selamat tidur"

"selamat tidur gadis kecilku" boa mnggodaku lagi

"boa aku dewasa ish kau mau kubunuh"

"sudah tidur, aku tak mood bercanda"


Voted and coment guys!!!
By: odah...

With My Happiness (Psychopath)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang