My Boyfriend?【chanbaek】

Script 6

My Boyfriend?
x o x o f s h

.

.

.

.

.

.

Baekhyun meliburkan diri. Alasannya?

Matanya merah dan bengkak.

---

"Dia minta aku agar mengizinkan dirinya, kepadamu, chanyeol hyung" ujar Tao sambil berdiri di hadapan chanyeol yang sedang sibuk berkutat dengan berkas-berkasnya. "Ah, baiklah. Aku akan memberinya izin, gomawo, Tao." Ujar chanyeol tanpa melirik Tao. Tao lalu tersenyum dan pergi dari ruangan chanyeol.

"Boleh sama chanyeol?" tanya Kris yang tiba-tiba mengagetkan Tao. "Omo! Ah. Kau mengangetkanku, kris. Boleh kok" ujar Tao sambil mengacungkan jempolnya. Semua pelayan lalu menghela napas lega mendengar ucapan Tao.

"Kita tidak boleh mengunjungi baekhyun, ya?" Ujar kyungsoo. Tao mengangguk. "Aish! Dia segitu tidak mau diganggunya kah?" ujar Kai mendecak kesal. Sehun lalu keluar dari perbicaraan dan berjalan menuju ruangan Chanyeol. "Chanyeol hyung".

"Sehun? Masuklah" ujar chanyeol. Sehun lalu membuka pintunya dan masuk ke dalam ruangan.

"hyung"

"Hm?"

"Apa kau tidak mau menanyakan kabar baekhyun hyung?"

Chanyeol yang tadi sibuk dengan berkasnya langsung terhenti begitu saja mendengar kalimat yang dilontarkan sehun. Mata mereka berdua saling bertatapan.

"Aku tidak mau mengganggunya" ujar chanyeol.

"Tapi, setidaknya kau harus menanyakannya, hyung!"

"DIA TERLUKA KARENAKU, SEHUN!"

"KAN SUDAH KUBILANG KALAU DIA TIDAK MERASA KALAU KAU YANG SALAH, HYUNG!!" bentak sehun.

"Dengar hyung, baekhyun itu orangnya tidak serumit itu. Pikirannya begitu mudah ditebak. Kau tau? Mungkin saja dia sudah menyukaimu!" Ujar sehun sambil melipat tangannya di dada. Chanyeol mengernyitkan matanya bingung.

"Kau bercanda. Baekhyun tidak mungkin menyukaiku" ujar chanyeol kembali mengurus berkasnya. Sehun menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Bingung bagaimana harus menghadapi hyungnya ini.

"Sudahlah, hyung. Setidaknya kau kunjungi saja dia, kek atau gimana! Aku pergi dulu, ya? Saat nya kerja" ujar sehun meninggalkan chanyeol. Chanyeol menatap sehun dari belakang.

'Apa ucapan sehun benar?' Batinnya.

---

--jam 17.00--

"Hua! Baru kerja dua hari saja aku sudah seenaknya minta izin! Aku memang bodoh. PABO! HUH!" Ujar baekhyun mengutuki dirinya sendiri. Dia mengacak acak rambutnya di depan kaca kecil.