The Last Uzumaki

#2

"Eomma, aku ke kamar dulu ya." Ucapku menghampiri eomma di dapur

"Ne Hye ri" ucap eomma
Setelah itu langsung saja aku pergi ke kamar dan membaringkan tubuhku sejenak.
Hingga ada sesuatu yang mengganjal fikiranku...

Pria bermarga Hatake tadi, aku masih penasaran dengannya. Apalagi wajahnya? Umm,seperti apa ya? Apa dia tam-pan?

"Aishhh,kau ini Hye Ri baru bertemu saja sudah memikirkan yang aneh -aneh" batinku

Daripada memikirkan pria Hatake itu lebih baik aku segera tidur.
Baru saja mau kupejamkan mataku tiba-tiba ada sesuatu yang lewat di jendela kamarku.
Saat aku mengeceknya,

"Astaga!" Teriakku kaget sambil memalingkan wajah ku. Ishhh, kenapa disaat seperti ini harus muncul sih.
Salah satu kemampuan ku adalah melihat roh, dan kini yang kulihat adalah seorang roh perempuan . Untung saja yang kulihat wajahnya cantik dan sedikit pucat, andaikan saja yg kulihat itu wajahnya rusak, uhhhh kalau pas kaget gini pasti uda aku lempar sepatu tuh roh nya.

"Kau siapa?" Tanyaku pelan, kulihat dia sepertinya dia seorang shinobi dan warna merah rambutnya itu seperti dari klan.. ahh tidak mungkin.

"Aku,," jawab nya menggantung

"Siapa namamu?" Tanyaku lagi, eh dianya ditanya malah senyum. Nih hantu gak papa?

"Kau Uzumaki Hye ri kan??" Tanyanya.

"Iya,kenapa kau bisa tau?Sebenarnya kau siapa?" tanyaku bingung,kenapa dia bisa tau

"Aku eomma mu Hye ri " jawabnya dengan raut wajah sedih

"Eomma?? Tidak -tidak mungkin " ucapku kaget dan sedikit berjalan mundur

"Percaya lah Hye Ri, ini aku eomma mu Uzumaki Aiko. Maafkan eomma karena baru bisa menemuimu sekarang, maaf kan eomma saat kau kecil tak bisa bertemu dengan ku dan appa mu. Maaf maafkan kami Hye Ri -ah,,, hiks, hiks " Aku sempat tercengang,bagaimana dia bisa tau nama eomma kandungku. Tapi apa dia benar? Dulu eomma memang pernah cerita kalau appa dan eomma kandungku meninggal ketika perang. Benarkah ini?? Tapi saat melihatnya menangis kenapa hatiku merasa sedih dan sesak.

"Benarkah kau eomma?? Kalau iya coba buktikan. " tanyaku lagi, Aku hanya ingin memastikannya.

"Kau mempunyai tanda kelahiran di bahu kanan mu. Kau juga mempunyai sebuah tanda unik di tengkukmu Hye Ri " ucapnya

Benar!! Dia benar, eomma aku merindukanmuuuu. Aku langsung berlari dan berhambur diperlukannya. Hangat,itu yang kurasakan.

"Aku merindukanmu eomma,, hiks, hiks" ucapku yang kini tak bisa menahan air mata

"Eomma juga sayang. Sekali lagi maafkan eomma ya" ucapnya

"Hye Ri selalu memaafkan eomma. Apa setelah ini eomma akan pergi lagi?" Tanyaku

"Iya Hye Ri,cakra eomma hanya sedikit jadi eomma tak bisa lama untuk menemui mu. Tapi tenanglah eomma akan selalu ada disini, dihati mu Hye Ri. Dan ini, kalung ini sebenarnya ingin eomma dan appa mu berikan padamu, tapi kejadian itu yang membuat eomma dan appamu tak bisa menemuimu. Waktu eomma disini hanya beberapa menit lagi,eomma harap kau mau memakai kalung ini,kalung ini adalah pelengkap kekuatanmu Hye Ri jadi pakailah selalu. Dan eomma harap kau bisa menjadi anak yang baik untuk eomma angkatmu jangan susahkan dia dan oh ya, carilah pasangan yang menerima mu apa adanya ya. Yang penting dia bisa menjaga mu dan selalu menyayangimu selamanya ,itu sudah cukup menurut eomma. Dan ini pesan dari ayahmu, 'gunakan kekuatanmu untuk kebaikan, jagalah semua orang yang kau sayang dan jangan pernah membalaskan dendam pada seseorang dengan kejahatan karena balas dendam yang bagus adalah balas dendang dengan kebaikan' Itulah pesan dari appa mu Hye Ri. Sekarang waktu eomma sudah habis,jaga dirimu baik-baik ya, selamat tinggal " ucap Eomma sambil memelukku erat,aku hanya menangis di pelukannya tiba-tiba tubuh eomma bersinar dan berubah menjadi debu. Huhh, aku akan selalu mengingat pesan eomma dan appa .Lalu kalung ini,aku akan menjaganya dengan baik jadi kalian tenanglah disana.