Happy Reading
Sorry For Typo(s)Author POV
Paginya mereka bersiap menuju taman kota. Sebelum berangkat mereka sarapan terlebih dahulu. Bahkan mereka sarapan di mobil akibat Scott juga ada urusan mendadak.
Sesampainya di taman kota, "Hati-hati sayang, maaf jika tidak bisa menemanimu"ucap Scott
"Kau juga hati-hati di jalan. Tidak apa-apa Scott"balas Alena
"Bye" kemudian Scott melajukan mobilnya menjauh dari tempat Alena berada.
Alena duduk di bangku taman tepat dibawah pohon beringin. Ia mengambil ponselnya dan mengecek kotak masuk. Ada pesan dari Boobear disana.
Boobear : Alena aku otw
Alena : Okay aku sudah menunggumu di taman kota
Boobear : Cepat sekali
Alena : Ya kebetulan Scott ada acara mendadak
Boobear : Apa hubungannya dengan Scott?
Alena : Dia yang mengantarkanku ke taman
Boobear : Oh okay. Bye....
Alena meletakkan ponselnya ke dalam saku kemejanya lagi. Ia menunggu sosok misterius yang selama ini ia ingin tahu siapa dia sebenarnya.
2 jam menunggu namun sosok Boobear juga tak kunjung datang.
"Hah! Aku memang bodoh! Seharusnya aku tidak percaya dengan orang yang belum ku ketahui secara langsung. Pasti ini akal-akalannya saja. Aku ingin pulang, tapi aku penasaran dengan sosok Boobear itu"batin Alena
Tak lama kemudian datang seorang berambut pirang dengan hoodie serta kacamata hitamnya. Ia menghampiri Alena.
"Hey, kau Alena kan?"tanya pria berambut pirang itu
"Ya. Kau siapa?"tanya Alena mengernyitkan dahinya.
"Aku teman dari Lou- eh Boobear maksudku. Maaf jika ia akan terlambat datang kesini karena ia ketinggalan pesawat. Dan sekarang ia menyuruhku menjemputmu untuk ke hotelnya"ucap pria rambut pirang
"Ah aku tidak mau, kau penculik ya?"ucap Alena
"Kumohon Alena, ini sungguh aku teman Boobear"ucap pria rambut pirang untuk meyakinkan Alena
Setelah berpikir agak panjang, Alena akhirnya ikut dengan pria tersebut ke hotel.
Sesampainya di hotel, pria itu membawa Alena ke dalam kamar nomor 677. Mereka memasuki kamar yang sangat mewah dan megah itu.
"Kau duduk disini dulu ya. Boobear mu belum datang. Aku ambil snack dulu"izin pria rambut pirang kemudian pergi entah kemana.
Alena masih bingung. Ia hanya melihat-lihat sekeliling kamar. Alena membatin bahwa Boobear pasti orang kaya karena bisa menyewa kamar semewah ini.
Tak lama kemudian pria tadi datang dengan membawa 2 botol coke dan 2 buah good time.
"Waahh cookies"aku langsung mengambil dan memakannya
Pria berambut pirang itu menatap Alena heran. Alena yang merasa malu pun meminta maaf atas sikapnya yang kurang sopan.
"Benar kata Boobearmu jika kau sangat menyukai cookies"ucap pria itu tiba-tiba
"Boobear itu sebenarnya siapa?"tanya Alena sambil memakan cookiesnya
"Nanti kau juga akan tahu sendiri"
"Ah yaa kita sudah di dalam kamar tapi mengapa kau masih memakai hoodie dan kacamata hitammu?"tanya Alena
"Jika aku melepasnya kau pasti akan tergila-gila padaku"jawabnya
KAMU SEDANG MEMBACA
BOOBEAR [l.w.t]✔
FanfictionSebuah kejutan tak terduga yang dialami oleh siswi melalui pesan singkat bersama seseorang yang secara diam-diam menyukainya atau bisa disebut dengan pengagum rahasia. *************** This is short story Jadi meskipun begitu tetep vote dan comment y...