Songfic Challenge
Created by: Fidela Clarissa A.
Wp user: fidellaaa / TFbsti_
Song by: Tulus - Pamit
"Hai Key." Sapa Raffy yang tiba-tiba duduk disebelah Key
"Yaampun, aku kira kamu siapa Raf." Jawab Key sambil mengerucutkan bibirnya
"Eh, iya kita jalan yuk? Hari ini kita annive 2 tahun kan Key?" Tanya Raffy dengan senyum manisnya
"Eh iya? Yaampun aku lupa Raf," jawab Key dengan menepuk jidatnya pelan
"Yaudah, yuk jalan." Lanjutnya
"Aku jemput kamu jam 7 ya Key." Ucap Raffy yang dibalas anggukan oleh Key
****
Key menunggu Raffy datang di rumahnya sudah 1 jam ia menunggu namun tak kunjung datang
Kring kring kring
Suara telfon Key, lalu Key menagangkatnya "iyya?"
"Maaf Key, aku gabisa dateng. Tiba-tiba aku disuruh anter adek aku."
Key kesal, akhirnya ia mematikan telfonnya.
Lalu ia berjalan ke taman perumahannya ia melihat daerah sekitar yang memang sepi
Tunggu, "Raffy?" Gumam Key
Key melihat Raffy menggandeng perempuan? Bukannya adiknya laki-laki?
"Raffy!" Teriak Key dengan wajah memerah menahan amarahnya
Raffy yang mendengarnya lalu diam ditempat menunggu Key datang kepadanya
Plak
Bunyi tamparan Key, pipi Raffy merah akibat tamparan Key
"Lo, gapunya etika? Dia cowok gue!" Teriak perempuan disebelah Raffy
Raffy hanya bungkam, tidak ada sepatah katapun yang ia ucapkan
Key tak mendengarnya, ia langsung berlalu kearah rumahnya dengan menangis
****
Keesokannya, Raffy mencari Key di seluruh kampusnya namun hasilnya nihil tak ada Key disana
"Eh, lo liat Key gak?" Tanya Raffy kepada salah satu mahasiswa dan dijawab gelengan oleh mahasiswa itu
Raffy bingung, tapi tunggu.
"Key, Key!!" Panggil Raffy sambil berteriak
Key, mendengarnya langsung berlari kearah mobilnya. Saat akan membuka mobilnya tangannya dicegat oleh Raffy
"Dengerin aku Key,"
"Apa?! Lo udah ngecewain gue! Kita udah jalanin bareng-bareng selama 2 tahun dan lo ngerusak? Bagus!"
"Gak sama kayak apa yang kamu pikirin Key,"
"Sekali brengsek ya brengsek!"
Plak
Key memegang pipinya yang terkena tamparan Raffy, Key mencoba tidak menangis dihadapan pacarnya itu
"Maafin gue Key,"
Key tak menghiraukannya ia langsung melajukan mobilnya dan berlari menuju rumahnya
Key langsung membereskan barang-barangnya dan mengambil tiket pesawat yang sudah ia pesan tadi malam. Keputusannya bulat untuk meninggalkan negara ini
Selama perjalan, Key menangis namun tetap fokus pada jalannya. Sesampainya ia di bandara ia langsung berjalan menuju pesawatnya
"Key!!" Teriak Raffy sambil berlari kearah Key
Key berhenti menunggu Raffy hingga berdiri disebelahnya
"Kamu, mau kemana Key?"
"Mau pergi."
"Tapi kenapa?"
"Gapapa, kita tetep bisa jadi temen baik kok."
"Putus Key?"
"Jangan paksakan genggamanmu kalo kamu gak sanggup Raf"
Key langsung memeluk Raffy, tangisannya tumpah dengan seketika. Setelah itu ia langsung berjalan menuju pesawat tanpa menoleh kearah Raffy sama sekali.
****
Perdebatan apapun menuju kata pisah
Jangan paksakan genggamanmu
Izinkan aku pergi dulu
Yang berubah hanya tak lagi ku milikmu
Kamu masih bisa melihatku
Kau harus percaya
Ku tetap teman baikmu
