One (Going Party)

193 7 0
                                    

Happy reading !

Anni POV

Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore. Aku lupa jika malam ini aku harus mendatangi pesta dirumah Angie. Dan parahnya aku belum mengetahui rumah Angie, karena biasanya Angie yang akan berkunjung ke apart ku jadi aku tidak pernah berkunjung ke rumah Angie. Akupun mengambil iphone ku untuk menelfon Angie.

Tuttt

"Hallo Anni, ada apa ?". Angie.

" Huhh aku lupa menanyakan alamat rumah mu tadi". Aku.

" Oh rumahku ada di ***** . Kau nanti datang kan ?". Angie.

" Yap aku datang , yasudah aku tutup ya. Aku harus bersiap siap". Aku.

" Yes honey, berdandan yang cantik ya ! Aku ingin kakak ku mengenalmu lebih, hihihi". Angie.

" Hahaha kau ini. Bye baby !". Aku.

" Bye Babe !". Angie.

Tuttt

Aku pun mematikan telefon nya.

"Huffttt, sebetulnya aku enggan untuk datang, tapi dia teman ku yang sering berkunjung ke sini, jadi tidak ada salahnya aku Kerumah nya, hmm baiklah aku akan mandi". Ucapku.

20 menit kemudian aku telah selesai mandi. Tubuhku telah wangi dengan aroma tutty fruit. Yaa aku memang seperti anak kecil tapi aku sangat menyukai wangi ini. Rasanya pas dengan tubuhku.

Aku mengambil beberapa baju pesta ku yang bulan lalu dihadiahi oleh Mommy ku sebelum aku masuk kuliah.

" Mmhh mungkin ini saja, tidak terlalu mencolok tapi tetap indah". Ucapku memilah milah 3 buah baju pesta.

Aku pun mengenakan dress berwarna hitam, yaaa itu saja sudah cukup. Di tambah polesan make up yang tidak mencolok. Aku memakai sneaker wedge coklat dan Tidak lupa aku membawa tas ransel hitam (cek mulmed). Sudahlah seperti ini saja sudah cukup.

Setelah selesai aku pun keluar dari kamar apart ku dan pergi ke parkiran untuk mengambil mobil.

" Haaahh masih jam setengah 6, santai saja Anni". Ucapku menghela nafas.

Aku pun meng-gas mobilku dan pergi menuju rumah Angie.

**********

" Mmhh itu dia rumah nya ! Eh benarkah ? Halamannya Penuh mobil, yaa Maybe... aku hampiri saja". Ucapku sambil memarkirkan mobil dihalaman rumah mewah itu.

" Wow, amazing mansion !". Ucapku takjub.

Aku pun keluar dari mobil dan mendekati pintu kaca rumah itu.

" Hey Anni ! Masuk lah honey !". Panggil Angie di kerumunan teman temannya.

Dengan senyum yang mengembang aku mendorong gagang pintu itu.

Didalam situ sudah banyak perempuan perempuan yang berkumpul. Mereka terlihat sangat glamour, dan feminim. Yaa mungkin aku satu satunya wanita yang tidak galmour dan sangat feminim disini, tetapi biarlah senyaman ku saja. Tidak perlu terlihat feminim toh aku akan risih.

Angie pun menghampiri ku yang masih menebar pandangan keseluruh penghuni disini.

" Hey Anni kau sangat cantik malam ini, semoga kakak ku melihatmu". Puji Angie sambil tersenyum.

" Hahaha bisa saja kau ini, aku tidak cantik Angie, bahkan aku tidak bisa se feminim kalian". Jawab ku tersenyum.

" Hey Meskipun kau tidak feminim tapi kau cantik Anni". Ucap Angie, yaa aku hanya bisa tertawa.

I am yoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang