Something Surprising (1)

1K 79 3
                                    

Ana PoV

Sekarang aku berada diaula. Bukan hanya aku tetapi semua mahasiswa/i. Bapak pemilik kampus ini tiba-tiba memanggil semua penghuni kampus ini. Kecuali satpam dan petugas. Guru-guru sih ikut.

Pak kepala (itu aja ya panggilan nya) berjalan kearah microvon sepertinya mau mengumumkan sesuatu.

"Ehem..mohon perhatiannya"

Semua mahasiwa/i memperhatikan pak kepala.

"Sekarang saya akan mengumumkan sesuatu. Jadi kalian akan tinggal berasrama"

What?!. Asrama?. Yesss!!!. Jadi aku gak perlu mencari makanan dihutan.

"Dan Raja Gio datang. Untuk membawa 3 murid yang akan diajarkan khusus olenya. Seperti tahun kemaren"

Sorakan riuh memenuhi aula ini. Aku gak berharap banget sih. Soalnya mana mungkin Raja akan milih orang aneh seperti aku ini?.

"Pasti aku deh. Yang bakalan dipilih Raja"ujar flu yang tak jauh dari ku. Yaampun dia percaya diri banget.

"Baiklah. Sekarang saya akan memilih 1 perempuan dan 2 laki-laki. Seperti tahun kemaren."ujar Raja Gio.

Ternyata Raja Gio masih muda ya. Kayak belum beristri gitu. Padahal sudah punya anak. Sayangnya anaknya itu hilang bersamaan dengan istrinya. Ah. Nantik aja deh ceritanya.

Aku lihat Raja Gio turun dan melihat-lihat.

Anak pertama dipilih Raja Gio.. Key.. waahh. Selamat ya Key.

Terus berjalan diikuti oleh Key dibelakang Raja.

Anak Kedua dipilih Raja.. Kembarannya Key. Ken. Wah mereka benar-benar beruntung..

Raja berjalan. Dan berhenti didepan Flu. Kayaknya Flu berharap gitu deh. Dan...

Raja Gio berjalan lagi. Hahahaha. Malu tuh wajah Flu.

Dan Raja Gio berjalan Kearah ku.

Berhenti sejenak didepan ku.

Ternyata Raja Gio memiliki rambut berwarna putih.

"Raja. Jangan pilih dia. Dia aneh!!"teriak Flu.

Raja menoleh kearah Flu.

"Oh ya?"tanya Raja.

Dengan semangat Flu mengangguk.

"Oke.. aku memilih dia"ujar Raja sambil menunjuk ku.

Apa ini mimpi?.

"Kenapa Raja?. Aku kan aneh?"tanya ku dengan suara pelan.

"Karna mana tau. Dibalik aneh itu. Ada sesuatu yang mengejutkan."ujar Raja santai.

"Ayo ikut saya"ujar Raja.

Raja pun berjalan. Aku hanya mengikutinya sambil menunduk. Sekarang posisi ku layaknya seorang putri yang dijaga.

Raja didepan ku. Key disebelah kanan ku. Ken disebelah kiri ku. Dan posisi ku sekarang tepat ditengah.

Aku dapat melihat tatapan sinis dari Flu. Bukan hanya Flu semuanya menatap sinis. Kecuali para guru. Hanya tersenyum tulus mungkin?.

Dan sekarang aku berada di panggung bersama Two Prince and King. Sama guru juga.

"Dan mereka bertiga saya pilih menjadi tim khusus yang saya sendiri mengajarnya. Mereka berbeda ruangan. Mereka asrama khusus. Seperti rumah mungkin. Yang lengkap lah. Mereka tetap menjadi mahasiswa/i disini. Dan saya sudah memberikan tugas saya pada tangan kanan saya. Untuk sementara ini saya akan disini untuk menginap. Dan hanya itu yang diumumkan. Terima kasih"ujar Raja Gio panjang lebar.

I'm Mermaid Or Witch?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang