"launa ku mohon!, aku tdk nyaman memakai pakaian2 ini.lagi pula ini hanya pesta ulang tahun temanmu sajakan!"
"iya tapi kau juga harus tampil cantik dan feminim kan...! ". "ku mohon.launa hentikan itu!"kataku sambil melepas pakaian yg di bawanya."baiklah.aku yg akan memilihkan pakaian mu!"katanya membuka lemari bajuku."terserah kau saja.Aku melihat pantulan diriku di kaca.celana jins,dgn kaos merah maron dgn kardigan biru dongker,dan juga jilbab warna merah maron.cukup sederhana.
"bagaimana?, seharusnya aku juga menambahkan sedikit make-up di wajahmu!". "tdk terimah kasih.hanya bedak dan lips gloss sudah cukup!". "baiklah ayo berangkat kalau begitu!"Saat pertama kali keluar dri mobil aku hanya diam,ini terlalu ramai dan.."beca..aku akan kesana!, apa kau mau ikut?". "e..tdk aku akan.berkeliling sendiri!". "hmm....baiklah kalau begitu kita akan berkumpul di sini lagi.ok!". Aku hanya mengangguk.rumah ini lumayan agak jauh sih dri perkotaan dan aku juga sempat melihat ada ladang rumput tadi.aku melai melngkahkan kakiku ke luar halaman rumah itu.
Aku menemukanya.ya ladang itu begitu indah ada beberapa pohon di sini aku memutuskan untuk bersantai di salah satu pohon,ya..pohon paling besar dan rindang.aku menatap ke atas pohon.aha aku punya ide.
Seting rumah pesta
"hai ron..! "kata launa lantang mendapati org yg sangat ia kenal seperti sedang mencari sesuatu.
"launa..! ", "di mana beca?, bukankah kau bersamanya!"kata dev tiba2."aku juga tdk tau katanya dia ingin berkeliling!" dev hanya mangut2."tunggu apa lagi cepat cari dev!"kata ron sedikit keras.
Beca pov
Aku sudah di atas pohon beberapa menit yg lalu bahkan di atas pohon lebih seru dri pada mengikuti pesta seperti itu.aku mulai memejamkan mataku. menikmati hembusan angin musim semi yg menyapu setiap jengkal wajahku.(srak..srak..srak..)
Tunggu suara apa itu?aku mulai membuka mataku lagi dan melihat ke arah bawah."dev....? " bagaimana dia bisa ada di sini?.dia mulai mendekati pohonku dan duduk di bawahnya.aku hanya melihatinya dri atas saja.poni keritingnya mulai bergerak saat angin berhembus pelan.entah sejak kapan aku begitu memperhatikan laki2 itu.semenjak kejadian yg membuatku memusuhi semua laki2.Dengan jahil aku menjatuhkan beberapa daun dri atas.tapi tdk ada reaksi apapun darinya.aku kembali menjatuhkan daun2 hijau dgn banyak.dia.mulai tersadar dan ahirnya."beca...!"
Aku hanya tertawa kecil."cepat turun atau kau akan jatuh!"aku hanya tersenyum."tdk mau,kenapa tdk kau saja yg naik?!" dia hanya menatapku gerang"aku tdk bisabis memanjat!". Katanya kmdian."kau juga ada di sini?". Tanyaku setelah turun dri pohon"em..ini pesta temanku dan ron.ee maksudku kita..!". Aku membalasnya hanya dgn o saja.
HENING.
Kita hanya diam kira2, 30 detik.
"kau juga sangat menyukai angin?"tanyanya memecahkan keheningan.aku menoleh ke arahnya,dia melihatku dalam.aku mengangguk"ya,tentu saja.angin
sore lebih tepatnya.dan dulu aku selalu menikmatinya hanya dalam kamarku.". Tunggu kenapa aku aku berkata semua itu."oo......begitu!,oh...ayo kita kembali ke pesta kita harus pulang!". Katanya sambil berdiri. Aku mengikuti di belakangnya."hai beca.....!di sini"kata sambil melambaikan tangannya.tunggu ron dia memeluk....launa."ron....?!" tanyaku heran.launa tertawa."o..ya....aku tdk memberi tahumu ya beca.dia pacarku atau lebih tepatnya!"dia menggantungkan kata2nya.(kakak kandungku)katanya lirih."what.....!"ya aku tau ron juga salah satu cowok hits di sekolah kita jadi tidak salah ron mesra2an sendiri oleh adiknya tdk di supaya tdk di ganggu oleh fans2 nya"lalu dgn kalian!" kata ron.giliran bertanya.hei kenapa dia bertanya yg aneh2.aku hanya melihat launa dgn tatpan membunuh.dia hanya tersenyum menang dan memeluk ron erat.
Oh...aku tdk akan memaafkanmu launa.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Life
RomancePROLOG. Sebut saja kita,ya..seperti pembela kebenaran atau yang lainnya.Yang penting berkaitan dengan kebaikan. Perkenalkan namaku deval jung,umur 17 thn ,seorang penghafal al-qur'an ,sekaligus anggota geng di lo...