ALL In

All In part 1

opening : Cinta sejati adalah dia yang mencuri hati pada pandangan pertama, dan perbedaan bukanlah menjadi sebuah halangan bagi mereka yang benar benar mencintai setulus hati, hitam dan putih tidak ada perbedaan dalam cinta, mereka selalu memandangnya sama karena cinta bukan dilihat melalui panca indra.. melainkan dari hati yang tidak dapat melihat namun dapat merasakan......

♥♥♥♥

Flashback

pesta malam itu begitu meriah, penuh dengan hingar bingar... tampak beberapa tamu penting sekelas chebol di korea menghadiri acara tersebut yang tepatnya berada dikediaman keluarga lee.. lee adalah keluarga terpandang dikorea mengingat beberapa perusahan mempercayakan seutuhnya kerjasama terhadap perusahaan yang didirikan oleh keluarga lee... kingdom group merupakan perusahan yang didiran oleh tuan lee seung won ( cha seung won ) yang merupakan perusahaan terbesar di korea.....

tampak seorang anak lelaki berusia 5 tahunan tengah berkumpul bersama dalam hanyutnya suasana pesta, dengan tatapan bingungnya anak lelaki itu terus memandangi ayahnya yaitu lee seung won... dilihatnya sang ayah tengah asyik mengobrol dengan seorang wanita kira2 hanya beda setahunan dengan ayahnya.. tampak begitu intens mereka sampai anak lelaki itu memutuskan untuk menghampiri kedua orang yang sedang hanyut dalam dunia mereka berdua itu

" appa... aku mengantuk " ujar anak lelaki itu sambil merengek pada seung won appanya
" kau sudah mengantuk nak " jawab seung won dengan lembut pada anaknya
" ne... aku ingin tidur appa.. bisa antarkan aku ke kamarku sekarang " rengeknya lagi
" emmm... sayang appa sedang ada urusan penting sekarang... diantar oleh bibi saja tidak apa kan.... BI.. BIBI " seung won memanggil pelayannya " kau antarkan minho ke kamarnya " titah seung won
" baik tuan " ujar pelayan itu dan langsung membawa anak lelaki yang ternyata bernama lee minho itu masuk ke kamarnya...
" dia putramu " tanya wanita yang sedari tadi menemani seung won
" ya... dia putraku satu2nya... dia adalah satu2 yang kupunya sekarang... setelah ibunya meninggal.. hehh " jawab seung won
" aku turut perihatin... maafkan aku " iba wanita itu
" tidak apa... kau harus mengenal putraku.. dia anak yang baik.. dia pasti akan akrab denganmu.. kurasa kalian akan cocok " ujar seung won
" benarkah... semoga saja" ujar wanita itu
" bagaimana kalau besok kau datang menemui minho... aku mengundangmu untuk makan malam juga " ajak seung won
" baiklah...aku tidak bisa menolak " senyum wanita itu

pesta telah usai dan haripun telah berganti... terlihat minho yang baru saja pulang dari tempat kursus biolanya..
" appa " minho langsung berlari memeluk seung won yang sudah menunggunya didalam rumah " appa... hari ini liburkah ? appa lebih cepat pulang kerumah dari biasanya " tanya minho manja
" hari ini appa akan menunjukkan sebuah kejutan padamu " ujar seung won
" benarkah ? tapi apa " ujar minho kecil penasaran...

tiba2 suara bell berbunyi
" ah.. itu dia " seung won langsung membukakan pintu.... ternyata yang datang adalah wanita yang semalam tengah asyik berbincang dengan appanya... tampak raut muka minho kecil seperti kebingungan penuh tanya kenapa wanita itu datang kerumahnya
" nak ini dia kejutan untukmu... perkenalkan tante sung ryung " ujar seung won
" selamat sore anak tampan " sapa sung ryung ramah pada minho kecil
minho masih belum menunjukan reaksi apapun
" oh iya.... bukanlah kau juga membawa kejutan lain " tanya seung won pada ryung
" tentu saja... kau pasti akan senang " ujar ryung pada minho kecil

" nak ayo masuk sayang... " panggil ryung pada seseorang yang masih berada diluar
minho kecil masih penasaran dengan sosok itu... minho kecil terus menfokuskan pandangannya pada pintu luar

tidak lama sosok misterius itu mulai muncul.. dengan malu malu dan pelan sosok itu akhirnya terpampang jelas dimata minho
" ayo nak... sini " ajak ryung dan langsung menggendong sosok yang ternyata lebih kecil dari minho kecil
" hai anak tampan... siapa namamu " tanya seung won pada anak yang digendong ryung
anak itu tampak malu dan malah menyembunyikan wajahnya pada pundak ryung
" ahh... mungkin dia masih malu.. lihat sayang siapa itu " menunjuk kearah minho... minho tetap masih diam
" ayo nak kau memulai... kau kan lebih besar darinya " ajak seung won
minho kecil kemudian memberikan tangannya pada anak itu tanda berjabat tangan
" aku minho.... kau " tanya minho... anak itu tetap tidak menyahut
" ah.. mungkin dia masih malu... anakku ini memang selalu begini pada orang baru... dia membutuhkan waktu untuk bersosialisasi baru mau berbicara " jelas sung ryung
" kita biarkan saja... seiring berjalannya waktu dia akan terbiasa dengan kakak barunya " ujar seung won.... kata2 itu membuat minho kecil sedikit bingung dan shok.