Bag : 1 True or Dare

77 2 1
                                    

Pagi ini aku dan Yun Ai sengaja datang lebih awal tentunya untuk menghindari Mark,walaupun Yun Ai gak ada masala dengan Mark tapi di berada di sana saat kejadian, jadi sebenarnya kami takut untuk sekolah hari ini tapi berhubung hari ini diadakan ulangan kami  harus masuk.

Aku dan Yun Ai hanya berdiam diri di kelas, dari baru datang, sampai jam istirahat kami hanya di kelas untung aku bawa roti untuk dimakan berdua " Ai kan yang ada masalah aku, kenapa kamu jadi ikut - ikutan mendrita gini?" tanyaku sabil makan "mau gimana lagi kalau aku ketemu Mark and geng gimana, kalau aku di tanya - tanya gimana? mendingan sama kamu di kelas!" kata Ai, dia memamg sahabat ku yang paling top markotop deh...

"Eh Anna, Yun Ai mau ikut main TOD gak?" tanya Yuna,

yaaah... dari pada bosan "Ikutan donk!" kata ku dan Ai dengan samangat kita langsung begabung dengan taman yang lain.

Botol pun di putar tiba giliran ku yang dapat "Nah Anna giliran mu pilih true or dare?" tanya seorang taman yang tadi memutar botol," Aku pilih dare!" tentu saja aku lebih pilih tantangan dari pada jujur.

BRAAAK pitu terbua beberapa anak cewe lari kekelas sambil teriak - teriak ke girangan gak karena Mark akan datang"Kenapa sih kalian ?"tanya Ai " Aaaahhhkkk Mark bakalan datang dia meriksain setiap kelas kayak lagi cari otang gitu" kata salah seorang cewe...What ...Mark  bakal datang, aku langsung berlari ke bangku di pojok belakang untuk bersem bunyi " Ai tolong aku diam - diam ya!" kata ku "Iya Anna!".

Tiba - tiba " mana  dia dimana sih kamu yakin Lee dia sekolah di sini?" tanya sese orang yang gak lain itu Mark.

"Iya yakin soalnya seragam nya kaya seragam anak cewe di sekolah kita" kata Lee.

"Mungkin di kelas satu nya lagi Mark" kata Jin Woo.
Merka pun pergi mening galkan kelas ku lalu Ai datang dan Memberi usul

"Eh Anna gimana tantangannya kau tembak Mark, dari pada kamu terus - terusan takut lebih baik kamu tembak saja Mark "

"Apa! Gak  gilalu!"kata ku dengan kaget

"ini kan cuman usul dari pada kamu kayak di kejar - kajar utang" kata Ai, lalu teman - teman yang lain bilang "Iya tembak aja sebagai tantang permainan tadi, aku setuju! giman kalian?" kata salah seorang teman ku yang ikut permainan"Setuju!"di sambut yang lain setuju.

Mau gak mau aku harus mau, saat Mark keluar dari kelas sebelah aku memegang tangan nya "Oppa! Aku suka sama kamu! Mau gak jadi pacar aku?" kata ku sambil merem ketakutan.

"Apaan sih nih cewe?" Kata Mark menghempaskan tangan nya.

"Eh ini dia cewe yang kemaren!" kata Hong Ki, Anjiiir...

Aku pun tanpa kata - kata langsung lari meninggal kan meraka.

"Eh tunggu kau!"

"Ampun....ampuni aku!"

Jarak kita tak begitu jauh...jirrr cepet banget sih larinya...kata ku dalam hati.

Tiba - tiba saat  Mark hampir meraih bajuku ia tersandung sesuatu yang membuatnya jatuh tepat menimpaku saat aku sediki menoleh kebelakang.

Tanpa sengaja bibir kita saling bertemu dengan pertemuan yang sangat sakit, benar - benar sakit karena kami jatuh tersungkur dengan amat sangan keras dan hal itu di lihat oleh banyak orang dan juga aku merasa ada rasa yang aneh pada bibir ku.

"Dasar mesum @nj*ng!"aku langsumg mendorong Mark.

Saat kami lihat bibir kami berlumuran darah Aiiigoo parah sekali bisa sariawan ini, kami langsung bangun dan dia menarik tangan ku " Mau kemana kita?"kata ku berteriak," udah ikut aja!" Kata Mark yang menarik tangan ku dan mennyeret ku dengan cepat.

Aku di bawake UKS olehnya, guru yang menjaga UKS pun kaget "Astaga! Kalian kenpa bibirnya sampai berdarah?"

"Kami terjatuh di lorong sekolah" kata Mark.

Guru itu langsung memberikan air untuk kita berkumur dan memberi obat pada bibir kita agar tak sariawan.

Setelah itu kami pun kemabali kekelas, lorong sudah sepi karena sudah jam pelajaran ke dua, dia mengantar ku menuju ke kelas tanpa basabasi dia bilang" sorry yang tadi!"

"Gak ada sorry - sorryan sakit tau!"kataku bukan aku lebay tapi aku gak mau maafin dia.

"Ok sebagaai gantinya aku mau jadi pacar kamu!"kata Mark mengagetkan ku.

"A...apa!"

"Ok,nanti istirahat kedua aku kekelas mu!"katanya meninggalkanku di depan kelas dengan berjalan santai, tapi saat agak jauhan dia berlari dan loncat kegirangan, tapi saat melihat ku yang masih di depan kelas di kembali keposisi bejalan biasa dan sok cool ( tapi memang cool ) tanpaku sadari aku tarsenyum sendiri " itu orang maunya apa sih!" gumanku, tapi entah kenapa aku juga jadi senang sendiri.

****

I Don't Know, Why  I Love You?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang