Bag 6 : Mark (2)

52 2 1
                                    

Saat malam kami masih nongkrong di cafe tapi hanya teman-teman dekatku gak sama adik kelas yang tadi sore bersama kami "HAHAHA..." tawa mereka keras...ya sudah pasti mereka menertawakan kejadian tadi sore, aku masih hanya diam dengan muka kesal...

"Ya...pasti itu menyakitkan bagaimana masadepan mu nanti wkwkwk...."tawa Hong Gi terbahak²

"Bersik kau!"jawab ku kesal, tiba-tiba Jin Woo melempar sesuatu" ini saputangan gadis itu, dia menjatuhkan nya" kata Jin Woo,

"trus kenapa?"kata ku malas

"Kau tak ingin mengembalikannya?, aku tau kau sudah tak memasalahkan soal tendangan tadikan? Kenapa tak kau kembalikan dan coba dekat dengannya hitung-hitung move on lah cari yang baru" kata Jin Woo, aku hanya diam dan melihati sapu tangan itu, memang aku tak kesal-kesal banget sama cewe itu malah aku merasa tertarik padanya, maksudku dia cewe yang unik jujur baru pertama kali ada cewe yang berani seperti itu pada ku, dan Jin Woo lah yang paling bisa membaca fikiranku...

"Apa maksudmu hah?" tanya ku seolah olah tak tahu apa maksudnya Jin Woo itu

"Jangan pura-pura, aku tau kalau kamu memikirkan cewe itu, Mark jika kau senang aku senang, jika kau sedih aku gak ikut-ikutan sedih hahaha"kata Jin Woo meledek

"Aku saja tak tahu dia siapa memang kau tahu?"tanya ku , Jin Woo hanya menggeleng

"Baju seragamnya sih kaya baju seragam cewe di sekolah kita" kata Hong Gi nyambung², tapi memang ini orang merhatiin nya sampai ditail banget" sok tau, tau dari mana?"tanya ku

"Kan aku ngeliatin cewe mungil (maksudnya Ai) yang ada di sebelah cewe yang nendang kamu tadi" kata Hong Gi cengar-cengir

"Ok besok kita cari mereka" kata ku

"Buat apa?" Kata Jin Woo

"Kata kamu suruh balikin sapu tangannya"kata ku balik

"Kamu beneran mau balikin sapu tangan itu , kamu beneram tertarik padanya?"tanya Jin Woo

"Aku tak mau kejadian saat aku pacaran dengan Soong terulang lagi, menyebalkan, jadi aku hanya mengembalikan sapu tangannya saja,sekalian buat sedikit perhitungan hehehe~hahaha" kata ku tertawa sendiri seprti orang gila

"Dasar gila, tapi aku rasa cewe itu berbeda dari Soong, aku tahu kau gak bisa move on dari pacar mu yang ke Amerika itu dan kau juga tahu kalau tak semua orang itu sama, iya kan?" Kata Jin Woo

Iya sebenarnya Soong bukanlah pacar pertama ku dan aku sudah melupakannya jauh-jauh, aku pacaran sama Soong itu juga karena balas budi dia telah menolongku saat aku di kroyok sama anak SMA lain saat aku baru SMP kelas 3. Kami berpacaran selama enam bulan, kami putus karena dia ketahuan pacaran sama orang lain, yasudahlah itu juga sudah lalu.

Aku masih memikirkan kata-kata Jin Woo apa benar aku tertarik sekali pada cewe itu, yasudah kita lihat besok aku akan mencarinya dan mengembalikan saputangan ini, tapi akan kuberi sedikit perhitungan.

****

Esoknya terjadilah kejadian yang tak ku inginkan, bukan aku yang beri pelajaran tapi dia yang menghajar ku lagi dengan bilang suka pada ku, banyak cewe yang bicara seperti itu pada ku, tapi kenapa dia, jantungku jadi berdetak tak karuan begini, "apaan sih nih cewe!" Kata ku, aku tau kalau itu dia cewe yang kemaren lalu Hong Gi berkata" eh ini cewe yang kemaren !" Sontak cewe itu malah takut dan lari meninggalkan ku aku mengerjarnya dan kami pun terjatuh bersamaan, astaga bibir kami berdarah karena terbentur bibirnya, aku menatik nya ke UKS dan kami diberi obat.

Setelah dari UKS aku aku meminta maaf padanya dan mengantar ia ke kelasnya, dan sebagai pertanggungjawaban ku, aku menerima perasaannya, lalu aku kembali menujukelas entah kenapa aku kesenengan sendiri dan tanpaku sadari aku loncat-loncat kegirangan di lobi kelas 10, astaga dia melihat kelakuan aku jadi salting...dan aku lupa untuk nengembalikan sapu tangannya, biarlah kusimpan saja.

******

Cerita tambahan dari Mark sudah selesai.

Terimakasih untuk para pembaca
......
Sorry baru updet

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 14, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Don't Know, Why  I Love You?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang