4.Kamu Dathan?!

135 7 0
                                    


"Nama saya.."

**

Author POV

"Nama saya.."

"KAK DATHAN!"Teriak sekertaris nya Endah

Endah datang saat yang tepat..

"Dathan?"tanya Almeta tak percaya

"Loh Almeta kan? Kenalin ini kakak pelatih kita Dathan Felix dia pelatih Perkusi disini nanti kamu latihan sama Kak Ale yaa
Kak Dathan yang minta kamu buat gantiin Anang si Field"jelas Endah panjang lebar

"jadi lo kak Dathan?"tanya Almeta sedikit berteriak

"Eh kamu sopa.."Pembicaraan Endah terpotong saat Dathan mengkasih kode untuk pergi
Endah langsung enyah dari hadapan Almeta dan Dathan

Hening diantara mereka

"Seperti nya saya gak perlu lagi memperkenalkan diri ya? Endah memang datang saat yang tepat"Dathan memecahkan keheningan dan Almeta masih mematung

"Oh ya karna tadi siang kamu melawan perkataan saya,sebagai hukuman nya kamu harus mau jadi sekertaris saya karna si Endah mau saya pindahkan"

WHAT?!

"tap.."

"Haa sutsutsutt,no tapi tapi! Lakukan atau hukuman lebih parah"

Almeta hanya mengangguk pasrah ketimbang lebih parah lagi dan seperti nya rencana Dathan akan berjalan dengan lancar

"Sampe kapan kamu mau tegak tegak botol depan saya? Sana kumpul ke barisan!"

Almeta mengendus kesal
"Sabar almetaa sabar"

**

Dumdum...tak..dum.. PLAK!
Stik pun melayang ke arah salah satu Senior Snare yang dilempar pun meng-aduh

"Woyy udin! Pukulan nya udah betul?"tanya Dathan
Si udin hanya mengangguk takut

"Din lari dulu 3x putaran"perintah Dathan

"Snare tolong Fokus kalo kalian gak mau berakhir di aspal Jangan main-main! Lomba masih 6 bulan lagi tapi semua harus kalian kejar biar gak ke teteran
Ini untuk kalian semua bukan untuk saya
Paham?"jelas Dathan panjang lebar
Akhir nya unek unek dikeluarkan

"SIAP PAHAM KAK!" Jawab Senior Snare

"Kita ulang dari awal! Abis itu langsung gabung dengan Alat yang lain"

**

Sementara Almeta melihat Dathan dari kejauhan merasakan takut,merinding,dan lain lain nya
Dathan memang bisa menguji kesabaran seseorang

Bagaimana dia saat jadi Sekertaris Dathan nanti?

"Almeta Field kan?"suara itu mengkaget kan Almeta

"Kak..?"

"Ale,Oke Almeta coba kamu dengerin lagu nya dulu"menyodorkan Earphone ke Almeta

Hmm,ini welcome to the black parade?

When I was
A young boy,
My father took me into the city
To see a marching band.

He said,
Son when you grow up
Will you be the saviour of the broken,
The beaten and the damned?

He said
Will you defeat them,
your demons, and all the non believers,
the plans that they have made?

Because one day I'll leave you,
A phantom to lead you in the summer,
To join the black parade.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 11, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Coach (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang